REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Liverpool harus puas berbagi angka 1-1 sama melawan Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Primer Inggris 2021/2022 yang berlangsung di Stadion Anfield, Merseyside, Ahad (8/5) dini hari WIB tadi. Hasil ini tentu cukup merugikan pasukan Juergen Klopp.
Kedua gol bagi masing-masing tim tercipta pada interval kedua. Tottenham lebih dulu mencetak gol pembuka melalui Son Heung-min pada menit ke-56 sebelum disamakan oleh tembakan keras Luis Diaz menit ke-74.
Hasil ini tentu tak membuat pelatih Juergen Klopp puas. Meski merangkak naik ke posisi pertama, perolehan angka mereka dengan rival terdekat Manchester City sama-sama mengumpulkan 83 poin dengan the Citizens, yang baru bermain melawan Newcastle United malam WIB nanti. Adapun untuk Tottenham, mereka gagal mengasapi Arsenal di kursi keempat dengan mengumpulkan angka 62 selisih satu poin di bawah the Gunners di kursi keempat.
Jalannya pertandingan
Liverpool langsung menyengat pada awal babak pertama. Beberapa percobaan hadir melalui Sadio Mane dan Mohamed Salah. Kedua pemain kerap menekan area pertahanan the Lilywhites.
Pada menit ke-11, Mohamed Salah yang berlari menyisir sisi kanan lapangan langsung melepaskan tembakan dengan kaki kiri yang masih bisa diblok dengan mudah oleh kiper Hugo Lloris.
Seperti biasa, the Reds memainkan sepak bola menekan dari kedua sisi sayap serta menerapkan metode high pressing membuat aliran bola Tottenham selalu terhenti di tengah lapangan. Pasukan Antonio Conte terlihat sulit mengembangkan permainan.
Peluang Liverpool kembali terjadi, kali ini lewat bek tengah Virgil van Dijk pada menit ke-22. Berawal dari tendangan penjuru Andrew Robertson, Van Dijk yang berdiri tanpa kawalan langsung menanduk bola. Namun, arah bola masih melebar ke sisi kiri gawang Lloris.
Tuan rumah nyaris mencetak gol pada menit ke-38. Tandukan Sessegnon yang mencoba mengantisipasi bola liar justru membuat arah bola bergerak ke gawang sendiri, beruntung Hugo Lloris dengan sigap mengantisipasi hal itu.
Hingga 30 menit waktu berjalan, kedua tim masih belum mencetak gol. Liverpool mampu menguasai jalannya bola dengan 69 persen berbanding 31 persen milik Tottenham.
Tim asal London Tottenham terlihat bermain lebih menunggu untuk melakukan serangan balik cepat melalui Son Heung-min dan Emerson Palmieri. Namun, pergerakan para pemain the Lilywhites masih mudah dibendung oleh Van Dijk dan kawan-kawan.
The Reds kembali menebar ancaman kali ini gawang Tottenham diselamatkan oleh dewi fortuna. Tandukan Van Dijk menerima umpan Alexander-Arnold membentur mistar gawang the Lilywhites.
Kerja sama apik antara Luis Diaz dan Sadio Mane via sayap kanan menit ke-42. Diaz yang menerima sodoran mendatar Mane langsung melepas tembakan keras sayang Lloris yang berdiri di posisi tepat berhasil menepis laju bola.
Hingga peluit turun minum berbunyi, skor kacamata antara Liverpool versus Tottenham masih bertahan. Kedua pelatih tentu bakal melakukan beberapa perubahan strategi pada babak kedua.
Memasuki interval kedua pertandingan tak jauh berbeda. Liverpool masih mengurung pertahanan Tottenham dengan tim tamu mengandalkan skema serangan balik cepat.
Asik menyerang membuat gawang Liverpool justru kebobolan lebih dulu pada menit ke-56. Melalui skema serangan balik, kapten Harry Kane memberikan umpan datar ke Ryan Sessegnon yang langsung meneruskan bola ke Son yang berdiri tanpa kawal.
Dengan tenang penyerang asal Korea Selatan melepaskan tembakan akurat ke gawang Liverpool, Alisson gagal mengantisipasi.
Tiga menit berselang, kerja sama Sessegnon dan Son nyaris membuahkan gol kedua Tottenham di laga ini. Dengan skema yang mirip, kali ini Son gagal memposisikan kakinya dengan baik sehingga bola hanya mengenai jaring gawang.
Terus-menerus menekan, gawang Tottenham akhirnya terkoyak pada menit ke-74. Luis Diaz membuat publik Anfield bergemuruh.
Penyerang sayap asal Kolombia melepas tembakan dari luar kotak penalti, bola sedikit membentur kaki Bentancur yang membuat kiper Hugo Lloris mati langkah. Skor menjadi sama kuat 1-1.
Pada sisa pertandingan jalannya laga lebih terbuka. Namun, hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan skor 1-1 tetap bertahan.