REPUBLIKA.CO.ID, BELAIT -- Dua kakak-adik Brunei Darussalam memutuskan memeluk agama Islam. Mereka adalah Suhaimi Anak Sulau (26 tahun) dan adiknya, Roziman Anak Sulau (25 tahun).
Dilansir dari laman Borneo Bulletin pada Senin (9/5/2022), mereka masuk Islam dalam sebuah upacara di Kampong Panaga, Mukim Seria, Distrik Belait, Brunei Darussalam, pada Sabtu (7/5/2022) waktu setempat.
Kalimat syahadat dibacakan di hadapan pemuka agama Abdul Khaliq bin Kamree. Suhaimi Anak Sulau memakai nama Islam Muhammad Helmi Wafiy bin Muhammad Ammar Naim. Sedangkan Roziman Anak Sulau memakai nama Islam Muhammad Roziman Al-Hadi bin Muhammad Ammar Naim.
Pembantu Kepala Unit Dakwah Kabupaten Belait Nurhuwaina binti Mamud menyaksikan upacara konversi tersebut. Acara diawali dengan pembacaan surat Al-Fatihah, dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata oleh tamu kehormatan.
Hingga saat ini, ada sebanyak 33 orang yang telah memeluk agama Islam di Kabupaten Belait. 13 di antaranya berasal dari komunitas Iban, 11 Dusun, empat Tionghoa, empat Filipina, dan satu warga negara India.
Suhaimi Anak Sulau adalah pemain sepak bola profesional asal Brunei. Dia telah malang-melintang bermain di beberapa klub sepak bola Brunei, dan sempat bermain untuk tim nasional negaranya.
Pada Februari lalu di Brunei, tercatat ada 83 orang yang telah masuk Islam. Bagi para mualaf muda, Sekretariat Program Pemuda Keagamaan dan Pemuda Mualaf As-Syahadah di Islamic Da'wah Centre (PDI) Brunei Darussalam menyelenggarakan program untuk mereka.
Program tersebut digelar selama satu tahun dan mendapat pujian dari Sekretaris Tetap Kementerian Agama (Kemenag) Brunei Haji Mohammad Rosli bin Haji Ibrahim.
Presiden Pemuda Mualaf As-Syahadah yang juga ketua kegiatan tersebut, berharap program ini dapat memberikan pengetahuan Islam yang lebih dalam kepada para mualaf sekaligus mempererat tali silaturahmi antara peserta dan penyelenggara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika