REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Steven Gerrard telah membuat Aston Villa ke tempat yang aman untuk bertahan di Liga Primer Inggris. Kini, ia punya beban untuk menentukan juara Liga Primer Inggris musim 2021/22.
Dua dari empat pertandingan terakhir Villa melawan dua tim yang tengah bersaing memperebutkan gelar juara, dimulai dari kunjungan mantan klubnya, Liverpool, lalu menghadapi Manchester City di hari terakhir Liga Inggris.
City memimpin di puncak klasemen dari Liverpool, klub di mana Gerrard memenangkan Liga Champions, Piala FA, Piala UEFA dan Piala Liga. Villa dinilai bisa menjadi penentu juara buat Liverpool, jika bisa mengalahkan City di laga terakhir. Itu pun kalau mereka tidak menahan the Reds.
''Jika Pep Guardiola mencapai pertandingan terakhir musim ini dengan keunggulan tiga poin, maka Stevie G (Gerrard) dapat memberikan bantuan besar kepada Liverpool. Ini masih belum berakhir,'' kata mantan kiper Liverpool, David James, dikutip dari BBC, Selasa (10/5).
Menurut James, Gerrard bisa membuat Liverpool juara jika mencetak banyak gol ke gawang City. Sebuah misi yang hampir mustahil dilakukan tim sekelas Villa. Namun, saat ini City punya selisih gol 68 berbanding 64 yang dimiliki Liverpool.
"Bisakah Anda membayangkan tim Stevie G memenangkan pertandingan itu dengan cukup banyak gol untuk membuat Liverpool memenangkan quadruple? Itu masih mungkin,'' kata James.
Gerrard sendiri menegaskan kalau dia tidak tertarik dengan masalah sentimental saat kembali ke Anfield, saat Villa kalah 0-1 di Liverpool. Ia hanya fokus membuat Villa meraih poin sebanyak mungkin untuk bisa berada di tempat yang memuaskan.
''Pekerjaan saya memenangkan pertandingan saat Villa berada dua poin di atas zona degradasi,'' katanya.