REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR -- AirAsia diketahui melakukan penjadwalan ulang penerbangannya, menyusul peningkatan tajam permintaan selama musim libur Idul Fitri. Atas hal tersebut, mereka menyampaikan permintaan maaf kepada pelanggan.
Chief Executive Officer AirAsia Malaysia Riad Asmat mengatakan beberapa faktor dan insiden yang tidak dapat dihindari mengakibatkan penundaan yang berada di luar ekspektasi dan kendali maskapai.
"Kami telah mencoba yang terbaik untuk memastikan dampak minimal kepada semua tamu dan memastikan setiap orang tiba di tujuan masing-masing secepat mungki. Ini termasuk peluncuran penerbangan khusus untuk membawa penumpang yang terdampar," katanya dalam sebuah pernyataan dikutip di Bernama, Rabu (11/5/2022).
Dia juga menjelaskan beberapa faktor yang mempengaruhi penjadwalan ulang penerbangan selama musim liburan adalah permintaan penerbangan domestik yang meningkat sangat tajam, serta pembukaan kembali perbatasan negara sejak 1 April.
AirAsia Malaysia disebut hanya beroperasi dengan 40 pesawat, dibandingkan dengan hampir 100 armada sebelum pandemi.
“Hal ini disebabkan antrian panjang menunggu fasilitas perawatan pesawat di Malaysia dan kawasan, sebelum pesawat yang sudah lama tidak beroperasi dapat dinyatakan aman untuk terbang kembali, seperti yang diarahkan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia,” lanjutnya.
Selain kerusakan umum dan masalah teknis yang biasanya ditemui selama inspeksi rutin, Riad mengatakan ada juga insiden tak terduga seperti serangan burung, kerusakan akibat benda asing dan sambaran petir yang mengakibatkan antara tiga hingga lima pesawat harus dikeluarkan dari jadwal selama periode pemeriksaan.
Dia juga mengatakan prioritas AirAsia saat ini adalah meminimalkan insiden pembatalan penerbangan dan memastikan semua penumpangnya tiba di tempat tujuan dengan selamat.
Setiap perubahan jadwal penerbangan akan diberitahukan kepada penumpangnya melalui email dan SMS ke nomor yang terdaftar pada saat pemesanan tiket.
Jika membutuhkan informasi atau bantuan lebih lanjut, pelanggan disebut dapat menghubungi live chat AVA melalui AirAsia Super App, atau mengunjungi website airasia.com atau konter layanan AirAsia di bandara terdekat.
Sumber:
https://www.bernama.com/en/general/news.php?id=2079649