Kamis 12 May 2022 05:02 WIB

Anies Kunker ke Eropa, PDIP: Jalan-Jalan di Akhir Masa Jabatan

Anies sedang melaksanakan kunjungan kerja ke Inggris, Jerman, dan Prancis.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Andri Saubani
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengkritik kunjungan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ke tiga negara di Eropa, Inggris, Jerman, dan Prancis. Menurutnya, kunjungan tersebut tak lebih dari sekadar untuk jalan-jalan di akhir masa jabatannya.

 

Baca Juga

Kan kita nggak tahu agendanya. Kesimpulan saya di akhir masa jabatanya jalan-jalan aja gitu, untuk refreshing,” kata Gembong kepada awak media di Jakarta, Rabu (11/5/2022).

 

Dia menyebut, kunjungan ke beberapa negara dengan sister city Jakarta itu tak jelas agenda pembahasannya. Dengan dasar tersebut, dia menuding Anies hanya jalan-jalan alih-alih membahas berbagai kerja sama yang seharusnya.

 

“Apa yang mau dibahas? Kan MRT sudah jalan. Mau kerja sama apa lagi tentang MRT kan gitu loh? Selain itu apa, nggak ada lagi kan?” jelasnya.

Menurut Gembong, agenda untuk pembahasan MRT tidak terlalu penting karena tak ada pembaruan dalam kerja sama tersebut. Dikatakan dia, agenda tersebut seolah-olah hanya bentuk untuk meyakini jika DKI Jakarta memiliki bentuk kerja sama tertentu.

 

Diketahui, Anies Baswedan bertolak ke tiga negara di Eropa yakni Inggris, Jerman, dan Prancis dengan agenda salah satunya membahas kerja sama pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta. "Pertama menindaklanjuti kerjasama transportasi termasuk pembiayaan MRT tapi juga transportasi lainnya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Jakarta, Selasa (10/5/2022).

 

Anies dijadwalkan berangkat ke Eropa pada Selasa (10/5/2022) malam dengan tujuan kunjungan ke Kota London, Berlin, dan Paris selama delapan hari. Selain soal MRT, lanjut dia, kunjungan Anies juga akan dilakukan dalam rangka memenuhi undangan dari komunitas di kawasan itu soal mobilitas dan transportasi.

Kemudian, agenda ketiga yakni soal rencana kerja sama sister city dan smart city. "Itu ada undangan. Jadi memang kepergian Pak Anies dan jajaran ada undangan," ujar Riza.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement