REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Ganjar Pranowo menilai bahwa pelaksanaan libur lebaran pada arus mudik dan arus balik di Jawa Tengah (Jateng) berjalan lancar dan kondusif. Menurutnya, aparat juga dapat menjaga kondusifitas arus mudik dan balik.
"Berkat kepolisian dan TNI menjaga full selama mudik, ini jadi persembahan kita, tanggung jawab kita kepada masyarakat yang kemarin melakukan migrasi tempat. Ya wisata ya mudik ya sungkeman," kata Ganjar dalam keterangan, Rabu (11/5).
Hal itu disampaikan Ganjar saat melakukan pertemuan dengan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol, Ahmad Luthfi dan Pangdam IV Diponegoro, Widi Prasetijono. Dia mengungkapkan, ada 11,4 juta orang dan 1,7 juta kendaraan yang memasuki Jawa Tengah pada libur lebaran kemarin.
Dia memastikan bahwa sejumlah operasi masih akan terus dilakukan untuk memastikan situasi keamanan. Dia mengatakan, aparat dan pemerintah setempat bakal terus menjaga keamanan dan ketertiban.
Sementara untuk penambahan kasus Covid-19 di Jawa Tengah, Ganjar menuturkan kian menunjukkan hasil yang baik setiap harinya. Hal itu ditunjukkan dengan tidak adanya penambahan kasus Covid-19 sehingga banyak rumah sakit di Jawa Tengah yang sudah tidak merawat pasien lagi.
"Bahkan di kabupaten kota saya lihat nol kasus. Mungkin tambah satu saja. Rumah sakit sudah mulai tidak merawat pasien Covid-19 dan indikator bagus," katanya.