Sabtu 14 May 2022 10:39 WIB

Wajib Tahu! Lima Mitos Penggunaan Tabir Surya

Agar pemakaiannya maksimal, jangan sampai terjebak mitos penggunaan tabir surya.

Red: Ani Nursalikah
Gunakan tabir surya sebagai perlindungan kulit dari efek buruk sinar matahari. Wajib Tahu! Lima Mitos Penggunaan Tabir Surya
Foto: Picryl
Gunakan tabir surya sebagai perlindungan kulit dari efek buruk sinar matahari. Wajib Tahu! Lima Mitos Penggunaan Tabir Surya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sunscreen atau tabir surya merupakan salah satu tahapan perawatan kulit yang sangat penting untuk melindungi kulit dari bahaya radiasi sinar matahari yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit, mulai dari hiperpigmentasi, penuaan dini, sampai kanker kulit.

Dikutip dari siaran resminya, menurut Medical Innovation Expert BeautyHaul Claudia Christin, setiap orang wajib menggunakan tabir surya minimal SPF 15+ yang perlu diaplikasikan ulang setiap dua jam. Namun, masih banyak orang yang belum memahami pentingnya tabir surya atau sering terjebak dalam mitos-mitos sehingga tidak menggunakannya secara maksimal.

Baca Juga

Setidaknya lima mitos mengenai tabir surya yang dipercaya oleh banyak orang, padahal penggunaan tabir surya yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah di kemudian hari.

1. Tabir surya cukup dioleskan sekali

Banyak orang yang mengira menggunakan tabir surya satu kali sudah cukup untuk melindungi kulit dari sinar UV seharian penuh. Faktanya, seberapapun tingginya tingkat SPF yang Anda miliki, perlindungan tersebut akan memudar fungsinya dalam dua jam.

Maka, Claudia menyarankan untuk memakai ulang setiap dua jam agar kulit tetap terlindungi. Dalam pengaplikasian ulang tersebut, Anda dapat memilih tabir berbentuk spray atau stik yang lebih praktis dan meminimalisir lunturnya riasan wajah yang telah digunakan.

2. Tabir surya tahan air

Walaupun sebuah tabir surya memiliki klaim tahan air, nyatanya ketika mandi, berenang, mencuci muka, maupun mengambil air wudhu, perlindungannya tetap dapat luntur dan menipis. Oleh karena itu, dianjurkan agar mengaplikasikan tabir surya kembali ke kulit setelah selesai berenang atau mandi.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ تَقُوْلُ لِلَّذِيْٓ اَنْعَمَ اللّٰهُ عَلَيْهِ وَاَنْعَمْتَ عَلَيْهِ اَمْسِكْ عَلَيْكَ زَوْجَكَ وَاتَّقِ اللّٰهَ وَتُخْفِيْ فِيْ نَفْسِكَ مَا اللّٰهُ مُبْدِيْهِ وَتَخْشَى النَّاسَۚ وَاللّٰهُ اَحَقُّ اَنْ تَخْشٰىهُ ۗ فَلَمَّا قَضٰى زَيْدٌ مِّنْهَا وَطَرًاۗ زَوَّجْنٰكَهَا لِكَيْ لَا يَكُوْنَ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ حَرَجٌ فِيْٓ اَزْوَاجِ اَدْعِيَاۤىِٕهِمْ اِذَا قَضَوْا مِنْهُنَّ وَطَرًاۗ وَكَانَ اَمْرُ اللّٰهِ مَفْعُوْلًا
Dan (ingatlah), ketika engkau (Muhammad) berkata kepada orang yang telah diberi nikmat oleh Allah dan engkau (juga) telah memberi nikmat kepadanya, “Pertahankanlah terus istrimu dan bertakwalah kepada Allah,” sedang engkau menyembunyikan di dalam hatimu apa yang akan dinyatakan oleh Allah, dan engkau takut kepada manusia, padahal Allah lebih berhak engkau takuti. Maka ketika Zaid telah mengakhiri keperluan terhadap istrinya (menceraikannya), Kami nikahkan engkau dengan dia (Zainab) agar tidak ada keberatan bagi orang mukmin untuk (menikahi) istri-istri anak-anak angkat mereka, apabila anak-anak angkat itu telah menyelesaikan keperluannya terhadap istrinya. Dan ketetapan Allah itu pasti terjadi.

(QS. Al-Ahzab ayat 37)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement