Kediri - Seorang perempuan yang ditemukan tewas di Hotel Kediri, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Sabtu (14/5/2022) di media sosial dikenal dengan nama Nona Bocil.
Sejak sore, pengguna media sosial Facebook di area Pare, ramai membahas peristiwa yang menghebohkan itu.
Ucapan duka cita dan doa dari warganet untuk perempuan yang memiliki nama asli Ifa (33) itu juga mengalir di berbagai grup Facebook. Pun dengan kolom komentar di postingannya yang juga dipenuhi oleh doa dari warganet.
Berdasarkan penelusuran di Facebook, akun Nona Bocil sepertinya tak asing di grup-grup Facebook 18+. Banyak warganet yang sudah mengenal perempuan asli Desa Canggu, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri itu. Banyak kode-kode 'nakal' yang disematkan pada akun itu.
Seorang warga dekat rumah korban membenarkan akun Nona Bocil sebagai perempuan korban dugaan pembunuhan di Hotel Kediri tersebut.
Dia juga memastikan foto di akun itu adalah korban. Malam ini, korban dimakamkan di desa setempat.
Ditanya terkait keseharian korban, warga yang tak ingin disebutkan namanya itu hanya menjawab singkat.
"Ya begitulah," katanya sambil tersenyum.
Sementara itu Kasie Humas Polres Kediri, Iptu Uji Langgeng menjelaskan kronologi penemuan korban. Saat itu korban pertama kali diketahui oleh pegawai hotel yang berniat memberitahukan jika waktu untuk sarapan telah habis.
Baca Juga: Perempuan Tewas di Hotel Kediri dengan Luka Sayat di Leher, Diduga Dibunuh
Namun, saat pegawai tersebut mengetuk kamar, tidak didapati jawaban dari korban yang sebelumnya sempat ditemani oleh seorang laki-laki.
"Karena curiga, akhirnya pegawai ini minta bantuan satpam untuk mendobrak kamar. Pada saat itu diketahui korban sudah tewas dengan tubuh penuh luka," kata Langgeng.
Kejadian ini kemudian dilaporkan ke pihak polisi. Dari hasil olah TKP petugas mengamankan sejumlah barang bukti, diantaranya pisau dapur yang tergeletak di kamar, sepeda motor korban dan juga rekaman CCTV.
Apakah kasus ini berkaitan dengan aktivitas korban di Facebook 'Nona Bocil' atau tidak? polisi masih terus melakukan penyelidikan.
"Petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus ini. Korban menginap di hotel sendirian. Namun diduga ada teman laki-laki korban yang saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut," tutup Uji.
Ikuti Whatsapp Channel Republika