REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat, memperkirakan kebutuhan hewan qurban di Padang tahun ini mengalami kenaikan dua sampai tiga persen. Peningkatan hewan qurban Idul Adha tahun 2022 ini disebabkan semakin membaiknya ekonomi masyarakat sehingga jumlah orang yang ikut berqurban mengalami peningkatan.
"Setiap tahunnya hewan qurban di Padang sekitar 7.000 ekor baik sapi, kerbau, kambing, diperkirakan tahun ini mengalami kenaikan dua sampai lima persen," kata Syahrial Kamat, Senin (16/5/2022).
Syahrial menyebut untuk memenuhi kebutuhan hewan qurban tersebut terdapat 21 ribu ekor sapi yang tersebar pada tujuh kecamatan. Sebanyak 10 ribu ekor di antaranya berkelamin jantan. Distan Padang menurut dia akan melakukan pendataan sapi yang layak dijadikan hewan qurban nantinya.
Masih seputar sapi di Kota Padang, Dinas Pertanian Padang kini sedang menyiapkan Peraturan Wali Kota tentang pengaturan sapi yang berkeliaran. Karena sapi milik peternak yang berkeliaran menurut dia mengganggu kenyamanan masyarakat.
"Kita coba buat perwako sehingga ada tindakan khusus terhadap pemilik sapi yang berkeliaran," ucap Syahrial. Perwako tersebut lanjut dia merupakan aturan turunan dari Peraturan Daerah tentang ketertiban umum.