7. Permen pereda batuk

Permen pereda batuk dan pelega tenggorokan banyak dijual di pasaran. Mengisap permen ini cukup ampuh untuk meredam batuk. Pasalnya, aktivitas mengulum merangsang produksi air liur yang meningkatkan sekresi di mulut dan pada akhirnya akan mengurangi batuk. 

8. Semprotan hidung 

Jika batuk dipicu oleh alergi, Hanak menganjurkan semprotan hidung. Flonase atau Nasonex bisa dipasangkan dengan pil alergi harian seperti Allegra, Claritin, atau Zyrtec. Kombinasi tersebut dimaksudkan untuk mengobati gejala alergi sekaligus meredakan batuk yang dialami. 

9. Pakai neti pot

Pemakaian neti pot untuk menjinakkan batuk layak dicoba. Neti pot efektif untuk membilas lendir dari saluran hidung yang tersumbat dan membantu seseorang bernapas lebih mudah. Pembersihan lendir ini juga dapat membantu orang-orang dengan alergi dan infeksi sinus. 

10. Minum obat batuk

Tentu saja salah satu langkah paling mujarab adalah minum obat batuk. Konsumsi antitusif bisa menekan batuk dan memblokir refleks batuk, sedangkan ekspektoran mengurangi lendir dan membantu mengeluarkannya dari jalan napas.

11. Probiotik 

Tidak cuma menjaga kesehatan usus, Hanak menjelaskan probiotik juga terbukti memiliki dampak positif dalam mengurangi batuk dan fluk. Sumber probiotik yang hebat termasuk yogurt dan makanan fermentasi seperti miso dan kimchi. Cobalah menyantapnya saat batuk.

12. Berhenti merokok 

Batuk yang disebabkan oleh kebiasaan merokok bisa progresif, tergantung pada seberapa banyak dan seberapa lama seseorang merokok. Berhenti merokok akan meminimalisasi paparan bahan kimia dan iritasi yang berbahaya bagi paru-paru, juga mengurangi peradangan.