REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Kasus penusukan anggota TNI AD di Kafe Tokyo Space Jl KS Tubun, Rawa Laut, Kota Bandar Lampung direkonstruksi pada Senin (16/5/2022) petang. Kejadian pada Ahad (15/5) dini hari tersebut mengakibatkan hilangnya nyawa anggota TNI berinisial AA di lokasi kejadian.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana membenarkan adanya rekonstruksi atas kejadian pada Ahad dini hari lalu, yang menimbulkan korban jiwa seorang pengunjung kafe. “Saat ini masih pendalaman,” kata Kompol Devi Sujana.
Dia belum menjelaskan secara rinci kronologis kejadian yang diduga terjadi keributan di dalam kafe antarsesama pengunjung. Sedangkan di dalam kafe tidak tersedia kamera tersembunyi atau CCTV. Anggota Satreskrim Polresta Bandar Lampung masih mendalami kasus ini dengan meminta keterangan beberapa saksi.
Keterangan yang diperoleh, kasus meninggalnya anggota TNI di Kafe Tokyo Space Jl KS Tubun, Rawa Laut, Bandar Lampung dipicu terjadi senggolan antarpengunjung. Belum diketahui penyebabnya, namun terjadi keributan dan pengeroyokan pada pukul 1.30.
Korban yang belakangan diketahui identitasnya anggota TNI belum jelas pangkat dan dari kesatuan mana, mengalami luka tusuk senjata tajam di dada beberapa lubang. Korban bersimbah darah masih di dalam kafe. Rekan korban hendak menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak tertolong lagi.
Korban tetap dilarikan ke Rumah Sakit Graha Husada Lampung Jl Gajahmada. Kejadian pengeroyokan ini, masih diusut anggota Satreskrim Polresta Bandar Lampung. Belum ada penetapan tersangka penusukan, karena proses rekonstruksi masih berlangsung.
Kafe Tokyo Space diperkirakan bukan melebihi jam operasional yang telah ditentukan. Beberapa waktu lalu, kafe tersebut sempat mendapat teguran dan sanksi dari Satgas Covid-19 Bandar Lampung karena menyalahi aturan protokol kesehatan.