Rabu 18 May 2022 12:44 WIB

Apakah Anak Terkena Hepatitis Misterius? Ini Cara Mengetahuinya

Kasus hepatitis misterius telah terdeteksi di lebih dari 25 negara.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Gejala awal hepatitis yakni nyeri perut hingga diare (ilustrasi). Kasus hepatitis yang menyerang anak belakangan ini disebut misterius karena penyebabnya belum diketahui.
Foto:

Dr DiNorcia mengatakan, tidak ada bukti bahwa kasus hepatitis misterius berkaitan dengan vaksin Covid-19 pada anak. Hal ini dinilai masuk akal, mengingat sebagian besar pasien hepatitis misterius berada dalam kelompok usia yang belum layak menerima vaksin Covid-19.

"Sebagian besar kasus terjadi pada anak berusia dua hingga lima tahun yang belum menerima vaksin," ungkap dr DiNorcia.

Dr DiNorcia menganjurkan agar orang tua membantu anak mereka untuk melakukan beberapa upaya pencegahan. Sebagian di antaranya adalah mencuci tangan secara berkala, menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin, menghindari menyentuh mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang belum dibersihkan, serta menjauhi orang yang diketahui sedang sakit.

Terkait terapi, anak yang terkena hepatitis misterius akan diberikan terapi pengobatan awal di mana di dalamnya sudah termasuk pelayanan suportif. Hal ini dilakukan untuk membantu proses pemulihan organ hati.

"Bila hepatitis berkembang menjadi gagal hati, satu-satunya terapi adalah transplantasi hati," jelas dr DiNorcia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement