Kamis 19 May 2022 03:03 WIB

Unisba Rancang Strategi Targetkan Diakui di Tingkat Asia

Kreativitas berada pada puncak keterampilan yang paling dibutuhkan. 

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
 Rapat Kerja (Raker) Struktural Unisba tahun 2022.
Foto: Istimewa
Rapat Kerja (Raker) Struktural Unisba tahun 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Unisba menggelar Rapat Kerja (Raker) Struktural tahun 2022 dengan mengangkat tema "Strategi Internasionalisasi Tridharma Menuju Rekognisi Unisba di Asia" yang dilaksanakan di Aula Unisba, Selasa 17 Mei 2022.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 108 orang peserta yang merupakan pejabat struktural di lingkungan Unisba terdiri dari Dekan, Wakil Dekan, Kepala Program Studi, Kepala Bagian, Kepala Unit Pelayanan Teknis, Kepala Kantor, Ketua Lembaga, serta Sekretaris Bagian dan Lembaga.

Menurut Rektor Unisba, Prof Dr H Edi Setiadi SH MH, momentum raker ini harus dipergunakan sebaik-baiknya untuk merumuskan, merancang dan mengatur strategi dalam menghadapi kehidupan perguruan tinggi dengan segala dinamikanya.

“Kita harus cermat dan tepat merumuskannya apalagi dalam suasana dunia yang penuh disrupsi. perkembangan ini telah banyak menghadirkan perubahan signifikan dalam dunia pendidikan tinggi," ujar Edi.

Oleh karena itu, menurut Edi, semua harus pandai-pandai menempatkan diri supaya perguruan tinggi tetap berada pada barisan perguruan tinggi yang diperhitungkan dan memberi kemanfaatan dan kebanggaan kepada umat selaku stakeholder utama.

Raker ini, kata dia, harus dapat merumuskan strategi yang tepat terutama dalam hal pertimbangan prodi yang kurikulumnya akan mengalami perubahan untuk menyesuaikan dan relevan dengan kemajuan industri.

Kemudian, penumbuhan kreativitas mahasiswa karena pada zaman sekarang kreativitas berada pada puncak keterampilan yang paling dibutuhkan. Selain itu, sistem pembelajaran dan perkuliahan juga harus terus dikembangkan yang tidak hanya online, blended atau hybrid.

Sementara menurut Wakil Rektor Unisba Prof Ir A Harits Nu'man MT PhD IPM, target jangka pendek yang akan dilakukan untuk mencapai target Unisba mencapai rekognisi di Asia adalah meningkatkan kinerja institusi melalui SDM, sarana dan prasarana. Serta memperbanyak kelas internasional dan fasilitas sesuai dengan standar internasional.

"Kemudian berikutnya dalah melakukan akreditasi internasional, khususnya untuk prodi, yang akhirnya memiliki repotasi atau rekognisi internasional. Setelah itu, kita memperbanyak prodi-prodi lainnya untuk akreditasi internasional," paparnya.

Menurut Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jawa Barat dan Banten Dr M Samsuri SPd MT, pihaknya akan selalu mensupport Unisba dan perguruan tinggi lainnya yang akan terus meningkatkan mutu dan layanan pendidikannya.

"Kalau ada 1.000 persen, support kita akan 1.000 persennya. Apa yang dibutuhkan oleh Unisba dan perguruan tinggi di Jabar dan Banten untuk kemajuan dan peningkatan kualitasnya akan kita support sepenuhnya," kata Samsuri.

Samsuri mencontohkan jika Unisba akan meningkatkan kualitas dosen dan membutuhkan rekomendasi LLDIKTI maka pihaknya akan langsung cepat memprosesnya. "Termasuk jika ada dosen yang ingin berkiprah menjadi reviewer, kita akan berikan ruang. Pokoknya dari segala sisi kita akan support," katanya.

 

Advertisement
Berita Terkait
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِمْ اٰيٰتُنَا بَيِّنٰتٍ تَعْرِفُ فِيْ وُجُوْهِ الَّذِيْنَ كَفَرُوا الْمُنْكَرَۗ يَكَادُوْنَ يَسْطُوْنَ بِالَّذِيْنَ يَتْلُوْنَ عَلَيْهِمْ اٰيٰتِنَاۗ قُلْ اَفَاُنَبِّئُكُمْ بِشَرٍّ مِّنْ ذٰلِكُمْۗ اَلنَّارُۗ وَعَدَهَا اللّٰهُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْاۗ وَبِئْسَ الْمَصِيْرُ ࣖ
Dan apabila dibacakan di hadapan mereka ayat-ayat Kami yang terang, niscaya engkau akan melihat (tanda-tanda) keingkaran pada wajah orang-orang yang kafir itu. Hampir-hampir mereka menyerang orang-orang yang membacakan ayat-ayat Kami kepada mereka. Katakanlah (Muhammad), “Apakah akan aku kabarkan kepada-mu (mengenai sesuatu) yang lebih buruk dari itu, (yaitu) neraka?” Allah telah mengancamkannya (neraka) kepada orang-orang kafir. Dan (neraka itu) seburuk-buruk tempat kembali.

(QS. Al-Hajj ayat 72)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement