HANOI -- Babak penyisihan grup cabang olahraga sepak bola SEA Games 31 resmi berakhir. Tim nasional Indonesia U-23 berhasil finis sebagai runner up Grup A dengan perbedaan satu poin saja dari Vietnam.
Indonesia U-23 pun akan bertemu dengan Thailand yang finis sebagai juara Grup B. Menariknya, Indonesia dan Thailand sama-sama mengantongi sembilan poin dari empat pertandingan di babak grup.
Kedua tim pun akan bertemu di Stadion Thien Truong, Nam Dihn, Kamis (19/5/2022). Ini menjadi pertemuan kedua pada tahun ini setelah bertemu di final Piala AFF pada 1 Januari lalu.
Pelatih Indonesia, Shin Tae Yong mengakui akan membayar kekalahan Indonesia di Piala AFF tersebut. Menurutnya, situasi kali ini berbeda mengingat tim yang bermain adalah timnas U-23.
"Ini turnamen untuk tim U-23 dan kami sudah melakukan persiapan yang cukup baik untuk melawan Thailand," kata Shin dari laman resmi PSSI.
Sayangnya, Garuda Muda harus bermain tanpa Asnawi Mangkualam yang absen karena akumulasi kartu kuning. Namun Coach Shin tidak khawatir karena Saddil Ramdani telah bergabung dengan tim.
Dalam laman Web The Thao, Coach Shin mengakui permainan timnya selalu punya perkembangan positif di setiap pertandingan. untuk itu, dia meminta tim untuk bermain baik di pertandingan ini.
"Saya puas dengan penampilan mereka termasuk para pemain pengganti di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Saat memasuki lapangan, mereka bermain sangat baik sehingga Indonesia U-23 punya kekuatan yang stabil," kata Coach Shin.
Sayangnya, Coach Shin tidak mau membeberkan siapa pemain yang akan diturunkannya di laga ini. Dia memilih untuk memutuskan siapa yang bertanding pada sebelum pertandingan.
Sementara itu pelatih Thailand, Alexandre Polking memuji calon lawan mereka. Menurutnya, Indonesia adalah tim terkuat di SEA Games 31 ini. Polking pun menyebut lawan mereka memiliki keuntungan dengan kondisi Indonesia yang bertanding satu hari sebelum Thailand di babak grup.
"Indonesia U-23 berada di Grup A, bermain satu hari sebelumnya, jadi pada pertandingan semifinal melawan Thailand U-23 mereka memiliki keunggulan dari waktu istirahat," kata Polking.
Dia pun mengantisipasi permainan Indonesia U-23. Menurutnya, Indonesia akan sangat menyulitkan timnya. Mengingat babak semifinal sudah memasuki sistem gugur, Poling pun berharap timnya bisa menang tanpa melalui adu penalti.
"Saya tidak ingin pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu atau adu penalti. Thailand U-23 akan mencoba mengalahkan Indonesia dalam 90 menit," tegas Polking.