REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jago Syariah merupakan layanan digital perbankan syariah di mana calon nasabah tidak perlu datang ke kantor cabang untuk membuat rekening. Mereka hanya perlu menghabiskan waktu lima hingga sepuluh menit untuk membuat rekening.
Selain itu, Jago Syariah juga dilengkapi dengan fitur andalan, seperti kantong atau pocket. Kantong berfungsi untuk membuat pos-pos keuangan sesuai tujuan, ajak keluarga, teman, kerabat, dan anggota komunitas untuk berkolaborasi mencapai target keuangan bersama.
Saat ini, fitur kantong terdiri dari tiga jenis. Yakni, saving pocket atau dikenal dengan tabungan, shared pocket, dan giveaway pocket. Saving pocket berguna untuk menyimpan tabungan. Sementara shared pocket berguna untuk mengatur keuangan bersama teman atau keluarga sehingga dapat menabung dan menetapkan target bersama. Terakhir ada giveaway pocket untuk mengirim uang ke keluarga dan teman-teman.
Untuk ke depannya, Jago Syariah akan menambahkan fitur keren yang akan membantu nasabah dalam permasalahan keuangan syariah. Head of Sharia Business Development & Business Solution Jago Syariah Agung Lesmana mengatakan ada dua fitur yang akan diluncurkan dalam waktu dekat, yaitu deposit mudharabah syariah dan kerja sama dengan Stockbit.
Untuk deposito mudharabah, Jago Syariah akan mempermudah nasabah untuk membuka dan menutup deposito. “Kalau di aplikasi bank syariah lain, mau buka atau tutup deposito harus ke kantor cabang dan prosesnya susah. Nah, di Jago Syariah karena semuanya digital mau buka atau tutup hanya lewat aplikasi. Prosesnya cepat dan mudah,” kata Agung dalam webinar Sharia Financial Planning, Kamis (19/5/2022).
Selain itu, biasanya di bank syariah lain, untuk membuka deposito, minimum penempatan Rp 7,5 juta atau Rp 10 juta. Sedangkan di Jago Syariah, minimumnya Rp 1 juta. Jago Syariah juga mempermudah nasabah untuk melakukan break.
“Biasanya kalau di bank syariah lain, terkena biaya break sebelum jatuh tempo. Kalau di Jago Insya Allah akan digratiskan. Jadi, nasabah akan kami bantu,” ujarnya.
Agung menjelaskan nasabah tidak perlu khawatir soal kejelasan fitur deposito ini. Sebab, fitur ini sudah mendapat persetujuan dari Dewan Pengawas Syariah yang juga merupakan Anggota Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI).
Selain deposito, Jago Syariah juga akan menghadirkan saham syariah. Stockbit akan menjadi salah satu mitra Jago Syariah sebagai solusi investasi untuk konektivitas Rekening Dana Nasabah (RDN) untuk pembelian saham berbasis syariah.
“Kita akan kerja sama dengan Stockbit khusus untuk saham syariah. Doakan dalam waktu dekat bisa segera diluncurkan agar memudahkan teman-teman dalam investasi syariah,” tambahnya.