REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pelatih tim nasional (timnas) Prancis, Didier Deschamps, belum jua memanggil Ibrahima Konate. Bulan depan, Les Bleus tampil di UEFA Nations League.
Tak ada nama Konate dalam line-up skuad Ayam Jantan pada ajang tersebut. Keputusan Deschamps memantik reaksi penikmat sepak bola. Awak media mempertanyakan alasannya.
Ini mengingat, sang bek tampil impresif bersama Liverpool. Belakangan, eks RB Leipzig tak tergantikan di lini belakang the Reds. Wakil Inggris itu berpeluang menjuarai semua kompetisi.
Deschamps mengaku mengikuti perkembangan palang pintu 22 tahun itu. Ia tak meragukan kualitas teknis Konate. Tapi ada hal taktis yang membuat sang arsitek tim enggan membawa anak muda kelahiran Paris itu.
"Ya, saya mengikuti (Konate). Dia berada di tim yang bersaing di final Liga Champions serta memperebutkan gelar Liga Inggris, tapi sejak dia berada di Liverpool, dia bermain dalam skema empat orang di pertahanan," kata juru taktik 53 tahun ini dikutip dari dailymail.co.uk, Jumat (20/5/2022).
Sejak kembalinya Karim Benzema ke timnas Prancis, Deschamps mengubah formasi. Ia memakai format 3-5-2. Benzema berdampingan dengan Kylian Mbappe di depan.
Sang arsitek tim mengorbankan sisi pertahanannya. Ia memilih palang pintu fleksibel yang juga bisa bermain dalam skema tiga bek tengah. Kali ia memanggil Willam Saliba.
Saliba merupakan penggawa Arsenal yang sedang menjalani masa peminjaman di Olympique Marseille. Pesepak bola 21 tahun itu tak tergantikan di lini belakang Marseille. Sejauh musim 2021/2022 berjalan, ia tampil 36 laga Ligue 1 Prancis.
Timnya tidak kebobolan di 14 kesempatan, pada ajang tersebut. Saliba terpilih semua pemain muda terbaik Liga Prancis edisi terkini. UEFA Nations League di depan mata, anak asuh Deschampss akan berhadapan dengan Denmark, Kroasia, dan Austria.