Sabtu 21 May 2022 19:05 WIB

Gerindra Masih Tunggu Waktu Deklarasikan Prabowo Sebagai Capres

DPP mengeklaim kader Gerindra di akar rumput masih ingin Prabowo mencalonkan diri.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Agus raharjo
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersilaturahim ke kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Senin (2/4).
Foto: Istimewa
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersilaturahim ke kediaman Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Senin (2/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengaku mayoritas kader, pengurus, dan simpatisan mendorong kembali Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) di 2024. Namun, deklarasinya disebut masih akan menunggu waktu.

"Pada saatnya nanti, kita akan umumkan pada waktu yang tepat untuk mendeklarasikan Pak Prabowo (calon) presiden," ujar Dasco di Politeknik Ahli Usaha Perikanan, Jakarta, Sabtu (21/5/2022).

Baca Juga

Organisasi yang terhimpun di bawah Partai Gerindra juga disebutnya sudah melakukan deklarasi untuk mendorong Prabowo sebagai capres. Kendati demikian, partai berlambang kepala garuda itu masih akan terus melakukan konsolidasi. "Sampai saat ini Partai Gerindra masih melakukan konsolidasi di akar rumput," ujar Dasco.

Pengamat politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menilai, kemungkinan Gerindra berkoalisi dengan PDIP. Menurutnya, pimpinan PDIP dan Partai Gerindra tampak akrab pasca-Pilpres 2019. Siti Zuhro mengatakan, koalisi antara kedua partai ini bisa terbangun dengan baik.

Dia menilai, tampaknya calon kuat dari PDIP adalah Puan Maharani. Sementara dari Partai Gerindra yang masih kuat ada para sosok Prabowo Subianto. Terkait calon kuat lainnya di luar Puan dan Probowo, Siti menilai, orang tersebut adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement