Selasa 24 May 2022 07:54 WIB

“Cahaya Bangka Belitung”, Persembahan untuk UMKM

Kegiatan ini diharapkan berdampak positif terhadap perekonomian Babel.

Ajang Cahaya Bangka Belitung
Foto: dok BCA
Ajang Cahaya Bangka Belitung

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA BELITUNG --- Mendukung program pemerintah dalam rangka meningkatkan potensi UMKM di Indonesia, BCA berpartisipasi dalam rangkaian Kegiatan Gernas BBI (Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia).

Salah satu lokasi kegiatan ini dilaksanakan di Bangka Belitung. Rangkaian kegiatan Gernas BBI Bangka Belitung diawali dengan pameran di Summarecon Mal Serpong, Tangerang Selatan. Sedangkan, puncak acara dilaksanakan di Pantai Tanjung Kelayang bertajuk "Cahaya Bangka Belitung". 

“BCA bangga dapat memberikan dukungan terhadap kegiatan Gernas BBI ini. Kami berharap kegiatan ini memberikan dampak yang positif bagi perekonomian dan pariwisata di Bangka Belitung,” ujar Executive Vice President BCA I Ketut Alam Wangsawijaya dalam siaran pers, Selasa (24/5).

Cahaya Bangka Belitung merupakan kerja sama antara instansi baik pemerintahan maupun swasta yang dikoordinasi oleh Kementerian Perdagangan. Adapun Gernas BBI Bangka Belitung dikemas melalui berbagai kegiatan seperti pop up market, fashion on the beach, gastronomi kuliner Babel, kompetisi mural hingga bincang literasi keuangan. Selain itu, terdapat kegiatan kunjungan ke salah satu desa wisata binaan Bakti BCA yaitu Bukit Peramun.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemilihan UMKM Bangka Belitung terbaik di mana BCA turut berpartisipasi dengan memberikan insentif bagi lima UMKM tersebut.

Rangkaian kegiatan ini dilakukan dalam rangka mewujudkan Gernas BBI Bangka Belitung 2022 serta mewujudkan Gerakan 30 juta UMKM onboarding hingga 2023 mendatang. Acara ini pun turut didukung oleh pemerintah setempat beserta tokoh masyarakat yang berasal dari Bangka Belitung. 

“Dukungan kuat yang kami berikan bagi Gernas BBI tentu saja sesuai dengan visi kami, yaitu untuk mewujudkan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di bidang pemberdayaan sumber daya manusia. Kami berharap melalui penyelenggaraan kegiatan ini akan berdampak positif perkembangan UMKM di Indonesia,” lanjut Ketut.

sumber : siaran pers
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement