REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Tak butuh waktu lama bagi Dejan Kulusevski untuk kembali ke performa terbaik. Kini ia salah satu pemain favorit penggemar Tottenham Hotspur.
Sebelumnya, Kulusevski gagal tampil impresif di Juventus. Tepatnya ketika Juve dilatih Massimiliano Allegri. Bianconeri lantas mengirimkan sang gelandang serang ke Tottenham pada Januari 2022.
Perlahan tapi pasti, ia menjadi sosok penting di klub barunya. Pria Swedia ini turut berjasa meloloskan the Lilywhites ke Liga Champions musim depan. Menurut Bergomi, apa yang terjadi tidak terlepas dari kejeniusan pelatih Spurs, Antonio Conte.
"Conte menempatkan kulusevski dalam peran yang benar. Dia melakukan pekerjaan yang sangat baik dengannya," kata sosok yang kini berperan sebagai pundit Sky Sports itu, dikutip dari Football Italia, Selasa (24/5/2022).
Hingga penghujung musim ini, Kulusevski tampil dalam 18 laga bersama Tottenham di pentas Liga Primer Inggris. Selama periode tersebut, ia mencetak lima gol dan menyumbang delapan assists. Sebuah statistik mentereng untuk pemain yang baru enam bulan bergabung.
Selanjutnya, tantangan berkelas menanti eks Parma FC itu. Musim depan, timnya tampil di kompetisi terelit benua biru. Mereka juga bakal menjalani jadwal padat di pentas domestik.
Pada kesempatan serupa, Bergomi juga mengomentari situasi Paulo Dybala. Nama terakhir menjalani hari-hari tersisa di Juventus. Kontrak Dybala di Juve, purna pada Juni 2022.
Belakangan, La Joya terus dikaitkan dengan Inter. Sang pundit mendukung hal ini. Ia optimistis penyerang asal Argentina bakal padu dengan gaya permainan Nerazzurri.
"Saya tidak ingin terlalu mendalami taktik, karena Inter selalu memiliki pemain nomor 10 yang membuat para penggemar bersemangat. Jika dia (Dybala) melakukannya di Inter, saya pikir dia akan cocok," ujar Bergomi.
Total tujuh musim Dybala berkostum si Nyonya Tua. Selama periode tersebut, ia tampil dalam 293 laga di berbagai ajang, dan mencetak 115 gol.