Pangkoarmada 1 Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah (tengah) didampingi Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Kemas Muhammad Ikhwan Madani (kiri) dan Danlanal Batam Kolonel Laut Farid Maruf (kanan) memperlihatkan barang bukti kasus penyelundupan benih bening lobster dalam kemasan saat rilis di Makolanal Batam, Kepulauan Riau, Rabu (25/5/2022). Sebanyak 460 ribu ekor benih bening lobster berhasil diamankan TNI AL saat akan diselundupkan ke Singapura. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/tom. (FOTO : ANTARA FOTO)
Prajurit TNI AL memperlihatkan barang bukti kasus penyelundupan benih bening lobster dalam kemasan saat rilis di Makolanal Batam, Kepulauan Riau, Rabu (25/5/2022). Sebanyak 460 ribu ekor benih bening lobster berhasil diamankan TNI AL saat akan diselundupkan ke Singapura. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/tom. (FOTO : ANTARA FOTO)
Pangkoarmada 1 Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah (kedua kanan) melihat barang bukti kasus penyeludupan benih bening lobster saat rilis di Makolanal Batam, Kepulauan Riau, Rabu (25/5/2022). Sebanyak 460 ribu ekor benih bening lobster berhasil diamankan TNI AL saat akan diselundupkan ke Singapura. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/tom. (FOTO : ANTARA FOTO)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Pangkoarmada 1 Laksamana Muda TNI Arsyad Abdullah (kedua kanan) melihat barang bukti kasus penyeludupan benih bening lobster saat rilis di Makolanal Batam, Kepulauan Riau, Rabu (25/5/2022). Sebanyak 460 ribu ekor benih bening lobster berhasil diamankan TNI AL saat akan diselundupkan ke Singapura.
sumber : Antara Foto
Advertisement