REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sekretaris Daerah (Sekda) Papua, Muhammad Ridwan Rumasukun melantik 106 kepala sekolah se-Papua secara virtual di Jayapura, Rabu (25/5/2022). Ridwan mengatakan, pendidikan menjadi salah satu program prioritas Pemprov Papua demi terwujudnya Papua bangkit mandiri dan sejahtera.
Ia juga menyampaikan, salah satu indikator keberhasilan yang tertuang dalam kinerja utama adalah indeks pendidikan di Bumi Cenderawasih. "Hal ini menjadi salah satu elemen dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM) untuk mencapai target pencapaian yang diharapkan yang mana dibutuhkan kerja keras Dinas Pendidikan Papua dan para kepala satuan pendidikan," katanya.
Menurut Ridwan, berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 19 pada 2017, beban kerja kepala sekolah sepenuhnya melaksanakan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan dan supervisi pada guru dan tenaga kependidikan. Kepala sekolah tidak dibebani pembelajaran.
"Walaupun dalam keadaan tertentu dapat melaksanakan tugas tersebut untuk memenuhi kebutuhan guru, pada sekolah yang kekurangan pengajar," ujarnya.
Hal tersebut, kata dia, harus dijadikan motivasi kepala sekolah untuk lebih meningkatkan kinerja pemimpin dan mengelola sekolah dengan mutu pendidikan di daerah setempat sehingga lebih baik karena setiap tahun akan ada evaluasi. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah yang telah selesai tugasnya.
"Terima kasih atas semua capaian dedikasi dan loyalitas selama melaksanakan tugas," katanya.
Pelantikan dilakukan secara virtual yang dihadiri langsung oleh Asisten Bidang Umum Setda Papua Derek Hegemur dan Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Plt Protasius Lobya di Sasana Krida Jayapura, Rabu (25/5/2022).