Kamis 26 May 2022 17:11 WIB

Seorang Perempuan Tewas Terserempet KRL di Ciputat

Hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Rep: Eva Rianti/ Red: Muhammad Fakhruddin
Seorang Perempuan Tewas Terserempet KRL di Ciputat (ilustrasi).
Foto: depotproperty.com
Seorang Perempuan Tewas Terserempet KRL di Ciputat (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG SELATAN -- Seorang perempuan berinisial WA (35 tahun) terserempet kereta rel listrik (KRL) di kawasan Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten. Korban meninggal dunia akibat insiden tersebut. 

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Yulianto menuturkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/5/2022) sekira pukul 11.00 WIB. Tempat kejadian perkara (TKP) tepatnya di Desa Sawah Baru RT/ RW 004/ 003, Kelurahan Sawah Baru, Kecamatan Ciputat, Tangsel. 

Baca Juga

WA diketahui merupakan warga setempat yang mengalami tabrakan itu usai membuang sampah di seberang rel. "Menurut keterangan saksi, saksi melihat korban sedang buang sampah ke seberang rel, saat kembali menyeberang rel, ada kereta datang dari arah Rangkasbitung-Tanah Abang dan korban terserempet oleh kereta tersebut dan terpental kurang lebih 10 meter," ujar Yulianto, Kamis (26/5/2022). 

Usia tabrakan terjadi, saksi kemudian berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Bersama saksi lainnya kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Ciputat Timur. Olah TKP pun langsung dilakukan. 

"Hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban. Korban diduga meninggal karena terserempet kereta jurusan Rangkasbitung-Tanah Abang," jelasnya. 

Polisi lalu menghubungi pihak keluarga korban. Selain itu juga membuat surat pernyataan tidak dilakukan visum. Atas kejadian itu, masyarakat terutama warga sekitar diimbau agar lebih berhati-hati saat menyeberang rel kereta dan mengutamakan keselamatan. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement