Anak Sulung Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai di Swiss
Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Fernan Rahadi
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berserta istrinya Atalia Praratya dan anaknya Emmiril Khan Mumtaz memperlihatkan tinta di jari kelingkingnya usai melakukan pencoblosan Pemilu 2019, di TPS 32, Cigadung, Kota Bandung, Rabu (17/4). | Foto: Republika/Edi Yusuf
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kabar duka datang dari keluarga Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Anak pertama Ridwan Kamil, yang bernama Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril mengalami musibah di Bern, Swiss pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss.
Menurut keterangan salah satu Anggota Keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, kronologi hanyutnya Eril berawal saat anak sulung Ridwan Kamil itu berenang di sungai Aaree, Bern bersama adik dan kawannya.
Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari kawannya. "Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah," ujar Elpi dalam keterangan resminya.
Keluarga, kata dia, saat itu sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah untuk Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2.
Sementara saat kejadian, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.
Kondisi Eril saat ini, kata dia, masih dalam pencarian tim SAR dan polisi Swiss. Namun pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan rencananya akan dilanjutkan esok pagi. "Hingga informasi ini disampaikan, pencarian sudah berjalan 6 jam (26 Mei jam 23.00 WIB) dan kami berharap Eril dapat ditemukan segera dalam keadaan sehat," katanya.
Menurutnya, Ridwan Kamil langsung menyusul ke Swiss setelah menerima kabar musibah tersebut dan saat ini telah bertemu dengan keluarga di sana. "Kami berterima kasih atas perhatian dan bantuan dari pihak kedutaan besar Indonesia di Swiss maupun kepolisian setempat yang terus berupaya mencari keberadaan Emmeril," katanya.
"Kami mohon doaagar Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan baik. Dapat berkumpul kembali bersama keluarga dalam keadaan sehat wal afiat," kata Elpi.