Jumat 27 May 2022 11:54 WIB
Rep: Muhammad Rizki Triyana/ Red: Wisnu Aji Prasetiyo
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Dalam situasi pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19, kinerja perbankan syariah tahun 2022 menunjukan kabar yang menggembirakan. Pembiayaan yang disalurkan maupun dana pihak ketiga tumbuh positif hingga melebihi perbankan konvensional.
Namun, menurut Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, masih terdapat tantangan dalam perkembangannya. Pertama, market share perbankan syariah terhadap perbankan nasional masih kecil. Kedua, inovasi digitalisasi.
Ketiga, kewajiban spin off dalam menyiapkan strategi dan aksi korporasi untuk kepentingan spin off tersebut. Serta bagi Unit Usaha Syariah (UUS) yang harus terus dibantu. Terakhir, perbankan syariah harus lebih berpihak kepada UMKM agar perekonomian bisa lebih berkembang.
Video Editor | Fakhtar Khairon Lubis