Sabtu 28 May 2022 17:32 WIB

Kemendag, LPEI, Asei Sinergikan Dukungan Pembiayaan dan Asuransi untuk UKM Ekspor

Kemendag melalui Ditjen PEN jalin kerja sama untuk kembangkan UKM ekspor

Red: Christiyaningsih
Pada Jumat (27/5/2022) telah ditandatangani dua nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) kerja sama dan sinergisitas pengembangan UKM ekspor melalui program pembiayaan dan asuransi.
Foto: Kemendag
Pada Jumat (27/5/2022) telah ditandatangani dua nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) kerja sama dan sinergisitas pengembangan UKM ekspor melalui program pembiayaan dan asuransi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) menjalin kerja sama pengembangan usaha kecil dan menengah (UKM) ekspor melalui program pembiayaan dan asuransi sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada UKM agar semakin giat mengekspor. Kerja sama tersebut dijalin Ditjen PEN Kemendag dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan PT Asuransi Asei Indonesia (Asei). 

Pada Jumat (27/5/2022) telah ditandatangani dua nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) kerja sama dan sinergisitas pengembangan UKM ekspor melalui program pembiayaan dan asuransi. MoU pertama ditandatangani Direktur Jenderal PEN Kemendag Didi Sumedi dengan Direktur Eksekutif LPEI Rijani Tirtoso dan MoU kedua ditandatangani Didi Sumedi dengan Direktur Utama Asei Arie Surya Nugraha.

Baca Juga

Dalam acara penandatanganan tersebut, Dirjen PEN Kemendag Didi Sumedi mengatakan bahwa potensi pasar ekspor yang besar perlu didukung dengan pembiayaan dan asuransi, sehingga dapat meningkatkan produksi dan berujung pada pemasaran yang tepat dan kontinu. “Sinergisitas sangat diperlukan untuk mendorong pelaku usaha, terutama UMKM, untuk dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing ekspor mereka secara global. Karenanya, Kemendag sangat mengapresiasi komitmen LPEI dan Asei untuk menjadi mitra kami dalam mendorong ekspor nasional,” kata Didi.

Didi menambahkan, Kemendag akan memberikan dukungan bagi pelaku ekspor dalam bentuk pelatihan, pengembangan produk, penyediaan informasi tren pasar, promosi dan publikasi, serta pengembangan jejaring dengan perwakilan perdagangan di luar negeri. Sementara itu, LPEI dan Asei sebagai lembaga keuangan dan asuransi di Indonesia berkomitmen untuk memberikan fasilitasi pembiayaan dan asuransi kepada pelaku ekspor untuk mendorong peningkatan ekspor.