Wakil Direktur Umum NPO Mashinostroeniya Anatoly Svintsov mengatakan kepada saluran televisi militer Zvezda bahwa walaupun ada versi penerbangan dan laut dari Tsirkon, pabriknya telah diperintahkan untuk mengintensifkan pekerjaan pembuatan roket versi laut. Laporan pengembangan sistem rudal itu muncul saat Angkatan Laut Rusia memainkan peran yang semakin penting dalam perang Ukraina.
Rusia pekan ini dilaporkan memuat rudal jelajah Kalibr ke dua kapal selam Varshavyanka di Laut Hitam. Tindakan itu hanya beberapa hari setelah beredar kabar Amerika Serikat (AS) akan menargetkan armada Rusia untuk membebaskan gandum yang terdampar di pelabuhan Ukraina.
Moskow meningkatkan pembicaraan tentang kemampuan misilnya. Bulan lalu, Rusia menguji coba rudal balistik antarbenua Sarmat yang berkemampuan nuklir atau dikenal sebagai Satan II. Putin mengklaim senjata itu akan membuat musuh berpikir dua kali.