REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung tengah mematangkan tim selama pramusim. Jadwal kompetisi pada musim lalu yang padat tidak diinginkan, tetapi tetap diantisipasi oleh tim pelatih Maung Bandung.
Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengaku tidak ingin lagi melihat kompetisi musim lalu. Namun antisipasi harus dilakukan demi menyambut musim depan.
"Dari informasi yang saya terima, akan ada pertemuan pihak otoritas sepak bola di Bandung dan kami harus menanti bagaimana informasinya," kata Robert, Ahad (29/5/2022).
Robert mengatakan, jadwal padat bisa saja terulang di kompetisi musim ini. Seperti musim lalu misalnya, pemain terpaksa bermain setiap tiga hari.
Menurut dia, jadwal padat tersebut tidak seharusnya di satu kompetisi saja. Di Eropa misalnya, jadwal padat terjadi karena ada beberapa kompetisi dan turnamen lainnya yang diikuti oleh tim, baik tingkat nasional maupun Eropa.
"Seperti orang yang menyaksikan Liverpool menghadapi Real Madrid, mereka memainkan musim yang panjang di negaranya dan bermain di setiap akhir pekan," kata Robert.
"Jadi jangan hanya bicara liga. Sudah tiga tahun kami bertanya di mana turnamen domestik. Kenapa di sini tidak menggelar liga di akhir pekan dan turnamen domestik di tengah pekan, sehingga pemain muda bisa mendapatkan menit bermain," kata Robert.
Di sisi lain, PSSI akan menyelenggarakan Kongres Biasa di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, pada Senin (30/5/2022). Robert pun berharap ada kepastian mengenai kompetisi dan turnamen nantinya.
"Mari berharap dari pertemuan besok akan ada kabar positif mengenai hal ini," kata Robert.