REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Marcelo Vieira da Silva Junior sudah pasti meninggalkan Real Madrid setelah musim ini berakhir. Timnya baru saja menjuarai Liga Champions. Seperti biasa mereka merayakan keberhasilan bersama penggemar. Ada parade perarakaan trofi Si Kuing Besar. Marcelo menggunakan momen itu untuk mengucapkan perpisahan dengan pendukung mereka.
Di sela-sela pidatonya, ada Madritista yang masih menyinggung nama Kylian Mbappe. Sebelumnya Mbappe menolak pindah ke El Real. Ia memilih bertahan di Paris Saint Germain.
"Itu membuat para penggemar Los Blancos frustrasi," demikian laporan yang dikutip dari Marca, Senin (30/5).
Ada yang bernyanyi menggunakan kata kasar sebagai bentuk kekecewaan terhadap Mbappe. Marcelo enggan merespons hal itu. Ia fokus menyatakan rasa cintanya pada semua yang hadir.
Reaksi penggemar muncul setelah Presiden Madrid, Florentino Perez juga membahas penyerang Prancis itu. Perez mengelurkan pernyataan sehari sebelumnya. Ia tak terlalu mempermalasahan kegagalan mereka mengamankan tanda tangan eks AS Monaco tersebut.
"Real Madrid akan selalu berusaha memiliki pemain terbaik, tapi Mbappe sudah lama dilupakan, itu bukan masalah besar," ujar Perez.
Ia menegaskan kubunya, baru saja menjalani musim sempurna. Mereka merajai La Liga Spanyol dan Eropa. Awak Los Blancos fokus berbagi kegembiraan.
El Real tampil mengejutkan sepanjang musim ini bergulir di pentas Liga Champions. Skuad polesan Carlo Ancelotti bukan unggulan utama. Tim seperti Bayern Muenchen, Liverpool, Manchester City, dan Paris Saint Germain lebih difavoritkan menjadi pemenang. Namun berkat mentalitas luar biasa, si Putih melewati rintangan hingga finis di tempat pertama. Pada final, anak asuh Ancelotti menumbangkan the Reds, 1-0 di Stade de France, Saint-Denis, Paris, Ahad (29/5) dini hari WIB.