Rabu 01 Jun 2022 17:51 WIB

Anies Periksa Kesiapan Sirkuit Ancol Jelang Balap Formula E Jakarta

Anies sempat duduk di kursi pengemudi dan mencoba setir mobil Formula E warna hitam.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Suasana pembangunan Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Rabu (11/5/2022).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Suasana pembangunan Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Rabu (11/5/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mendatangi dan memeriksa kesiapan Sirkuit Ancol, Jakarta Utara pada Rabu (1/6/2022), untuk perhelatan balapan Formula E Jakarta menjelang balapan mobil listrik yang dilaksanakan pada Sabtu (4/6/2022). Anies tiba di Ancol pada Rabu sekitar pukul 15.00 WIB.

Mengenakan kemeja putih, kaca mata hitam dan celana jins, Anies didampingi Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni dan juga Co-Founder Formula E Alberto Longo. Anies juga meninjau arena sekitar panggung penonton hingga kawasan garasi mobil pembalap (paddock) dengan sesekali mendapatkan penjelasan teknis dari Alberto Longo.

Dia sempat duduk di kursi pengemudi dan mencoba setir mobil Formula E berwarna hitam dan biru toska itu. Saat itu, terpantau panitia penyelenggara Formula E Jakarta sedang mengebut pengerjaan beberapa fasilitas pendukung di antaranya tribun penonton.

Sebelumnya, atap salah satu tribun penonton kategori grandstand roboh karena diterpa angin kencang dan hujan pada Jumat (27/5) malam. Ketua Komite Penyelenggara Formula E Jakarta Ahmad Sahroni menargetkan, perbaikan atap tribun itu selesai pada Kamis (2/6/2022). Panitia menerbitkan sekitar 60 ribu tiket bagi penonton Formula E dengan beragam kategori.

Tiket untuk kategori Ancol Festival dan Circuit Festival dijual dengan harga Rp 287 ribu dan Rp 517 ribu sudah termasuk pajak. Penonton mendapatkan keuntungan bisa berlibur di pantai sepanjang Ancol. Sedangkan tiket paling mahal seharga Rp 10 juta. Sahroni mmenjelaskan, tiket Formula E kategori harga mahal justru sudah terjual habis.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَيَوَدُّ اَحَدُكُمْ اَنْ تَكُوْنَ لَهٗ جَنَّةٌ مِّنْ نَّخِيْلٍ وَّاَعْنَابٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ لَهٗ فِيْهَا مِنْ كُلِّ الثَّمَرٰتِۙ وَاَصَابَهُ الْكِبَرُ وَلَهٗ ذُرِّيَّةٌ ضُعَفَاۤءُۚ فَاَصَابَهَآ اِعْصَارٌ فِيْهِ نَارٌ فَاحْتَرَقَتْ ۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمُ الْاٰيٰتِ لَعَلَّكُمْ تَتَفَكَّرُوْنَ ࣖ
Adakah salah seorang di antara kamu yang ingin memiliki kebun kurma dan anggur yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, di sana dia memiliki segala macam buah-buahan, kemudian datanglah masa tuanya sedang dia memiliki keturunan yang masih kecil-kecil. Lalu kebun itu ditiup angin keras yang mengandung api, sehingga terbakar. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu memikirkannya.

(QS. Al-Baqarah ayat 266)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement