REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Sebanyak 404 calon jamaah haji (calhaj) asal Kabupaten Cirebon diberangkatkan hari ini, Jumat (3/6). Keberangkatan calhaj itu merupakan yang perdana dari tiga kloter cahaj asal Kabupaten Cirebon.
Keberangkatan para calhaj itu dilepas langsung oleh Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, di Asrama Haji Watu Belah Sumber Cirebon, Jumat (3/6). "(Calhaj yang berangkat hari ini) masuknya ke kloter 2, jumlahnya ada 404 calhaj," ujar Imron.
Imron menyebutkan, untuk musim haji tahun ini, ada 1.092 cahaj asal Kabupaten Cirebon yang akan menjalankan rukun Islam yang kelima itu. Jumlah tersebut, hanya 45 persen dari kuota calon jamaah haji pada tahun-tahun sebelumnya.
Meski jumlahnya mengalami pengurangan dari kuota normalnya, namun Imron tetap mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena sudah memberikan kuota haji bagi Kabupaten Cirebon. Setelah dua tahun terhenti akibat pandemi Covid-19, pelaksanaan ibadah haji bisa kembali dilakukan pada tahun ini.
"Sejak pandemi, ini merupakan keberangkatan haji yang pertama kalinya," kata Imron.
Imron juga mengingatkan kepada seluruh calon haji, untuk selalu berkomunikasi dengan para petugas yang sudah disiapkan di masing-masing kloter. Dia menilai, komunikasi dan koordinasi antarpetugas dan calon haji bisa meminimalisasi terjadinya persoalan di Tanah Suci.
"Setiap kloter ada petugasnya, silakan bertanya atau berkoordinasi jika ada masalah," kata Imron.
Imron juga berharap, para calhaj asal Kabupaten Cirebon bisa menjalankan ibadah haji dengan baik dan benar. Mereka pun didoakan bisa kembali ke Cirebon dengan sehat dan selamat. "Serta mendapatkan haji yang mabrur," tandas Imron.