Jumat 03 Jun 2022 22:25 WIB

Sekolah di Jabar Gelar Sholat Ghaib untuk Eril

Sholat Ghaib digelar setelah perubahan status pencarian Eril

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Gita Amanda
Umat Islam melaksanakan Salat Gaib di Masjid Raya Bandung, Jawa Barat, Jumat (3/6/2022). Sekitar 5.000 umat Islam di masjid tersebut mengikuti Salat Gaib serta doa bersama untuk putra pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz yang dinyatakan tenggelam di Sungai Aare, Swiss.
Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi
Umat Islam melaksanakan Salat Gaib di Masjid Raya Bandung, Jawa Barat, Jumat (3/6/2022). Sekitar 5.000 umat Islam di masjid tersebut mengikuti Salat Gaib serta doa bersama untuk putra pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz yang dinyatakan tenggelam di Sungai Aare, Swiss.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sholat Ghaib untuk Putra Sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril digelar di setiap masjid yang berada di lingkungan sekolah maupun satuan pendidikan Jawa Barat (Jabar). Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dedi Supandi, sejumlah peserta didik juga tenaga kependidikan di SMA, SMK dan SLB di Jabar turut serta dalam Sholat Ghaib untuk Eril.

Dedi mengatakan, pihaknya juga menggelar Sholat Gaib untuk Eril di di Masjid Baitus Shalihin Disdik Jabar, Kota Bandung, Jumat (3/6/2022). Sholat Ghaib yang diikuti juga oleh jajaran pejabat Disdik Jabar terebut dilaksanakan setelah melaksanakan Sholat Jumat.

Baca Juga

 

"Pada setiap Masjid baik itu yang ada di sekolah, di satuan pendidikan melakukan kegiatan yang sama. Jadi seluruh SMA, SMK dan SLB bersama-sama melaksanakan Sholat Ghaib," kata Dedi.

Sholat Ghaib yang digelar dikalangan elemen pendidikan ini, kata dia, dilaksanakan menyusul adanya perubahan status terhadap pencarian Eril di Sungai Aare, Bern, Swiss. Di mana dari pencarian olah hilang menjadi pencarian orang tenggelam.

"Maka kita melakukan sholat Ghaib menurut tata cara umat muslim. Berharap agar alharhum Emmeril diberi terang oleh Allah SWT," katanya.

Saat disinggung mengenai doa khusus, Dedi mengatakan, pihaknya berharap agar keluarga yang ditinggalkan mapun setiap orang yang mencintai juga menyayangi Eril dapat diberikan keikhlasan dan ketabahan.

Saat ini, kata dia, pihak keluarga besar Ridwan Kamil telah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini jika Eril, telah wafat karena tenggelam. "Inti dari banyak doa yang dipanjatkan, bahwa kita berharap semoga keluarga Pak Gubernur selalu diberikan keiklasan dalam menghadapi cobaan ini. Juga semoga diberikan kesehatandan kemuliaan lahir dan batin," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement