Nelayan memperbaiki kapal di dermaga perikanan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Senin (6/6/2022). Ratusan kapal nelayan besar di daerah tersebut tidak melaut sejak sebulan terakhir akibat terimbas kenaikan harga BBM jenis solar industri yang mencapai Rp16.900 per liter. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)
Nelayan menyandarkan kapal di dermaga perikanan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Senin (6/6/2022). Ratusan kapal nelayan besar di daerah tersebut tidak melaut sejak sebulan terakhir akibat terimbas kenaikan harga BBM jenis solar industri yang mencapai Rp16.900 per liter. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)
Nelayan menyandarkan kapal di dermaga perikanan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Senin (6/6/2022). Ratusan kapal nelayan besar di daerah tersebut tidak melaut sejak sebulan terakhir akibat terimbas kenaikan harga BBM jenis solar industri yang mencapai Rp16.900 per liter. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)
Nelayan menyandarkan kapal di dermaga perikanan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Senin (6/6/2022). Ratusan kapal nelayan besar di daerah tersebut tidak melaut sejak sebulan terakhir akibat terimbas kenaikan harga BBM jenis solar industri yang mencapai Rp16.900 per liter. (FOTO : ANTARA/Dedhez Anggara)
REPUBLIKA.CO.ID,INDRAMAYU -- Nelayan memperbaiki kapal di dermaga perikanan Karangsong, Indramayu, Jawa Barat, Senin (6/6/2022).
Ratusan kapal nelayan besar di daerah tersebut tidak melaut sejak sebulan terakhir akibat terimbas kenaikan harga BBM jenis solar industri yang mencapai Rp16.900 per liter.
Ikuti Berita Republika Lainnya
Ikuti Whatsapp Channel Republika
