Rabu 08 Jun 2022 06:22 WIB

Ganda Putra Denmark Nikmati Gemuruh Sorakan Penonton di Istora

Astrup/Rasmussen lolos ke babak kedua Indonesia Masters mengalahkan wakil Prancis.

Kim Astrup (kanan) dan Anders Rasmussen dari Denmark (ilustrasi).
Foto: EPA-EFE/DIEGO AZUBEL
Kim Astrup (kanan) dan Anders Rasmussen dari Denmark (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen menikmati gemuruh sorakan penonton dalam ajang Super 500 Indonesia Masters 2022 di Istora Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Selasa (7/6/2022). "Para penggemar bersorak untuk kali setiap kami bergerak. Ini luar biasa dan kami sangat menantikannya. Sangat menyenangkan berada di sini dan kami menikmatinya," kata Rasmussen seperti dilansir laman resmi BWF, Selasa.

Sementara Astrup dengan nada bercanda mengatakan lebih menikmati saat sorakan saat melakukan pemanasan daripada saat bertanding. "Ini menakjubkan," ujar Astrup.

Baca Juga

Astrup/Rasmussen mengawali babak pertama Indonesia Masters 2022 dengan kemenangan atas wakil Prancis Fabien Delrue/William Villeger dengan skor 22-20, 21-4. Pada gim pertama, unggulan keenam ini sempat mendapat perlawanan berarti dari pasangan Prancis. Namun, pada gim kedua mereka tampil dominan hingga menutup laga dengan kemenangan.

"Kami berdua melakukan hal yang salah, dan mereka melakukan hal yang benar. Mereka bermain sangat baik, tapi kami sedikit goyah pada awal laga. Selalu sulit di babak pertama untuk mendapatkan permainan terbaik. Kami sangat puas dengan penampilan kami di gim kedua," kata Rasmussen.

Pada babak kedua, Astrup/Rasmussen masih menunggu pemenang dari He Jiting/Zhou Haodong asal China melawan Kim Gi-jung/Kim Sa-rang (Korea Selatan) yang akan bertanding, Rabu (8/6).

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement