REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap MotoGP Marc Marquez dikabarkan telah kembali ke Spanyol dan memulai pemulihan. Juara Dunia delapan kali itu telah menjalani operasi keempat pada humerus (tulang lengan atas) kanannya dalam upaya untuk menemukan kebugaran penuh.
Pembalap dari Tim Repsol Honda itu menjalani operasi di Mayo Clinic di Minnesota, Amerika Serikat dalam upaya untuk memperbaiki masalah tersebut segera setelah Grand Prix Italia. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, operasi selama tiga jam itu tampak berhasil dan nomor 93 sekarang dapat mulai fokus pada proses pemulihan.
Manajer Tim HRC Alberto Puig mengkonfirmasi hal itu, mengatakan bahwa operasi berjalan dengan baik. Ia mengungkapkan, Dr Sanchez Sotelo sangat senang dan Marquez sekarang sudah kembali ke Spanyol. Menurutnya Marquez akan memulai pemulihannya secara perlahan, mengikuti instruksi dari dokter.
"Kami sangat senang dia kembali ke rumah, dan dia bisa mulai berpikir. tentang pemulihan humerus kanannya. Ada baiknya ketika Anda dapat segera kembali ke rumah dari rumah sakit, membatasi waktu jauh dari rumah Anda," kata Puig dalam Track Report HRC dikutip dari laman reski MotoGP, Rabu (8/6/2022).
Kendati demikian, tanggal kembalinya Marquez ke balapan masih belum diketahui, dengan pembalap Spanyol itu akan melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau situasi. Tentu saja, Puig sangat ingin menekankan pada proses penyembuhan dan tidak memberikan kerangka waktu yang diharapkan untuk melihatnya kembali ke sirkuit berikutnya.
"Dokter mengataka Marc perlu mengambil semuanya selangkah demi selangkah, dengan pemeriksaan berkala bersama dengan Dr Samuel Antuña di Spanyol. Kedua tim medis bekerja sama, dan ini sangat penting. Mereka akan mengevaluasi situasinya kurang lebih setiap dua sampai tiga minggu. Prioritasnya sekarang adalah penyembuhan tulang dan menghindari komplikasi besar," ujarnya.
Seperti yang terjadi di Grand Prix Catalan baru-baru ini, Test Rider Stefan Bradl akan menggantikan posisi Marquez di Grand Prix Jerman dan Belanda mendatang. Di sisi lain, absennya Marquez juga berarti untuk pertama kalinya sejak Dani Pedrosa pada 2012, akan ada pebalap baru di puncak Sachsenring.