Sabtu 11 Jun 2022 09:46 WIB

Lombok Tengah Kaji Car Free Night untuk Dorong Ekonomi UMKM

Car Free Night di Lombok Tengah akan digelar setiap malam Ahad

Red: Nur Aini
Warga menikmati suasana malam saat Car Free Night, ilustrasi
Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Warga menikmati suasana malam saat Car Free Night, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PRAYA -- Bupati Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) H Lalu Pathul Bahri mewacanakan kegiatan Car Free Night (CFN) di jalan protokol kota Praya guna mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM di daerah setempat.

"CFD malam itu untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setelah pandemi Covid-19 yang telah terkendali saat ini," kata H Lalu Pathul Bahri di Praya, Sabtu (11/6/2022).

Baca Juga

Kegiatan tersebut akan menjadikan sebuah lokasi keramaian di sepanjang jalan simpang empat Kodim 1620 hingga eks kantor Bupati Lombok Tengah tanpa lalu lalang kendaraan bermotor seperti Car Free Day yang digelar di pagi hari. Kegiatan itu akan dilaksanakan setiap malam Ahad dan menjadi ajang kreativitas seni musik serta budaya yang ada di Lombok Tengah.

"Ini baru wacana, untuk konsep lebih detail nya itu yang akan kita bahas bersama OPD terkait. Tapi pada prinsipnya telah ada gambaran untuk CFD malam tersebut," katanya.

Sekda Lombok Tengah Lalu Firman Wijaya mengatakan, apa yang direncanakan oleh Bupati tersebut sebagai salah satu upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi UMKM maupun masyarakat secara umum. Dengan adanya CFD malam itu diharapkan pergerakan ekonomi masyarakat terus berputar yang dapat meningkatkan kesejahteraan.

"Ketika ada keramaian, ekonomi masyarakat akan bergerak," katanya.

Salah satu contoh di alun-alun Tastura banyak para pelaku UMKM yang tumbuh, termasuk di sekitar lapangan bundar Praya serta di beberapa tempat ruang terbuka hijau lainnya. "Pemerintah daerah memberikan fasilitas untuk memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement