REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang kedatangan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, sang ibu sekaligus istri Gubernur Jawa Barat Atalia Praratya meminta peziarah melakukan sejumlah hal. Demi menghindari kemacetan dan ziarah yang lebih nyaman, dia mengimbau agar peziarah datang mulai hari Selasa (14/6) hingga Ahad (19/6) pukul 08.00-17.00 WIB.
"Prosesi pemakaman bisa dilihat dari media televisi, radio atau live streaming YouTube," kata Atalia dalam akun Instagramnya, @ataliapr dikutip Republika.co.id, Ahad (12/6/2022).
Selain itu, dia juga menyertakan beberapa hal yang harus dilakukan peziarah nanti. Pertama, setiap tamu yang akan bertakziah melapor ke petugas keamanan. Kedua, tidak melakukan dokumentasi pribadi selama momen takziah dan pemakaman demi kelancaran acara.
Bagi tamu yang akan hadir pada prosesi pemakaman agar datang sebelum pukul 10.00 WIB dan efektif dalam penggunaan kendaraan agar tidak menimbulkan kemacetan. Sementara bagi masyarakat yang hendak ziarah bisa dilakukan setelah prosesi pemakaman selesai.
"Setiap tamu yang akan berkunjung dan hadir di lokasi harap mematuhi semua aturan yang berlaku," ujarnya.
Eril rencana akan disemayamkan dan disholatkan di Gedung Negara Pakuan pada Ahad (12/6) pukul 22.00 WIB dan Senin (13/6) pukul 08.00 WIB. Nantinya jenazah akan dimakamkan di Islamic Center Baitul Ridwan pada Senin (13/6) pukul 11.00 WIB. "Mohon doa agar diberi kelancaran dalam setiap prosesnya," tambah Atalia.