REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Pembuat serial superhero Muslim Ms Marvel dapat merasakan kekuatan seri superhero baru mereka. Sutradara Muslim Adil El Arbi dan Bilall Fallah tidak sabar menunggu penonton untuk merasakan proyek pertama Marvel Studios yang berpusat pada seorang superhero Muslim.
Serial ini memperkenalkan karakter Kamala Khan sebagai remaja Pakistan-Amerika dari Jersey City yang memperoleh kemampuan kosmik. "Ini mengingatkan saya pada saudara perempuan saya, keponakan saya, istri (Adil), bibi kami,” kata Fallah, dilansir dari South China Morning Post, Ahad (12/6/2022).
"Sekarang mereka memiliki seseorang yang dapat mereka hormati yang menyerupai mereka. Saya berharap itu akan menginspirasi banyak gadis di dunia, tetapi pada saat yang sama, ini juga merupakan kisah universal dan saya pikir itu akan menyentuh semua orang, tidak peduli ras, jenis kelamin, atau agama,” jelasnya.
Memulai debutnya pekan ini di Disney, enam bagian Ms Marvel dibintangi pendatang baru Iman Vellani sebagai Kamala, yang mengidolakan Kapten Marvel yang kuat tetapi tidak pernah membayangkan suatu hari dia bisa menjadi pahlawan super sendiri. Itu semua berubah ketika Kamala memperoleh kekuatan super dari gelang ajaib, memulai perjalanan angin puyuh saat dia mencoba memahami kekuatan barunya.
"Ini adalah cerita asal, jadi kami hanya mengikuti gadis remaja yang berada di antara dua dunia, antara budaya Amerika dan budaya Islam-Pakistan," kata Fallah.
"Di sekolah, dia berusaha menjadi keren tapi dia canggung dan dia tidak tahu ingin menjadi siapa. Ini seperti krisis identitas. Lalu tiba-tiba, dia mendapatkan kekuatan ini, dan sekarang dia berada di antara dunia superhero dan menjadi manusia normal,” ujar kata Fallah.
Ms Marvel menandai proyek profil tinggi terbaru untuk El Arbi dan Fallah, yang merupakan warisan Maroko. Duo pembuat film ini sebelumnya menyutradarai film komedi aksi tahun 2020 Bad Boys for Life, dan film DC Comics Batgirl yang dibintangi Leslie Grace akan dirilis akhir tahun ini.
El Arbi (33 tahun) dan Fallah (36) menyutradarai episode perdana dan penutup Ms Marvel dan juga menjabat sebagai produser eksekutif dalam serial tersebut. "Ketika kami mengedit Bad Boys for Life, kami berbicara satu sama lain dan berkata, 'Apa langkah selanjutnya?' Langkah selanjutnya adalah Marvel, karena itulah bisnisnya sehingga anda harus menjadi bagian dari (Marvel Cinematic Universe),” kata El Arbi.
"Kami bercanda dan berkata, 'Tetapi jika kami akan melakukan pertunjukan Marvel, itu harus menjadi karakter Muslim, kan?'"
“Kami juga terkejut dengan betapa otentik dan seberapa jauh mereka benar-benar mendalami aspek Muslim dan materi pelajarannya, rasanya sangat relatable dan realistis bagi kami," kata El Arbi.
Kamala pertama kali muncul dalam komik Marvel pada 2013, dan menjadi karakter Musim pertama perusahaan yang memimpin buku komiknya sendiri pada tahun berikutnya. El Arbi dan Fallah bertujuan menangkap esensi komik dengan menggabungkan animasi ke dalam episode live-action Ms Marvel.
"Komik-komiknya adalah dasar yang bagus dan bahan sumber yang bagus untuk diilhami," kata El Arbi.
"Kami juga memiliki Sana Amanat, yang merupakan co-creator komik, untuk berada di sana sebagai produser, jadi kami memiliki panduan yang sangat bagus dalam aspek itu. Pada saat yang sama, kami menyukai semangat dan warna, pada tingkat visual, dari komik. Kami menyukai (film 2018) Into the Spider-Verse, jadi kami selalu mengatakan akan keren untuk memiliki versi live-action dari itu, dan begitulah cara kami membuat urutan animasi itu untuk benar-benar masuk ke dalam kepala, momen fantasi, Kamala Khan."
Seri Ms Marvel hanyalah awal dari superhero tituler. Karakter Kamala selanjutnya muncul dalam film 2023 The Marvels, yang juga dibintangi oleh veteran franchise Brie Larson dan Teyonah Parris.
"Dia sangat muda. Ada masa depan yang besar untuknya, saya berharap itu akan seperti Peter Parker dari Queens. Itulah batasannya, bahwa dia memiliki masa depan yang sangat panjang di depannya," kata Fallah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika