Ahad 12 Jun 2022 17:23 WIB

Perkasa di Final, Fajar/Rian Juara Indonesia Masters 2022

Fajar/Rian melancarkan smash bertubi-tubi setelah sempat tertinggal pada gim kedua.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Ratna Puspita
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menjuarai turnamen Indonesia Masters 2022. Pada babak final, wakil tanah air menumbangkan pasangan China, Liang Wei Keng/Wang Chang, dua gim langsung, 21-10, 21-17, di Istora, Senayan, Jakarta, Ahad (12/6) malam WIB.

Fajar/Rian tampil percaya diri sejak awal gim pertama. Andalan merah putih itu sudah memimpin 11-3 pada interval. Angka untuk FajRi terus bertambah.

Baca Juga

Bola tanggung dimanfaatkan ganda putra tuan rumah dengan baik. Fajar langsung menyambarnya dengan smash keras. Pasangan Indonesia unggul 14-7. 

Adu drive diperagakan kedua pasangan. Namun, FajRi di atas angin. Mereka menutup tahapan ini dengan skor 21-10.

Memasuki gim kedua, Fajar/Rian melanjutkan dominasinya. Mereka memimpin 5-2. Ling/Wang mengejar. Pasangan China berbalik unggul 7-6. Seperti mendapat angin segar, wakil negeri tirai bambu terus menambah perolehan poin.

Tersengat situasi tersebut, FajRi bangkit. Wakil Indonesia ini menyamakan kedudukan menjadi 8-8. Gemuruh seisi Istora terasa ketika Fajar/Rian menyerang. Namun hingga interval, Ling/Wang memimpin 11-9.

Pasangan China menemukan jalurnya. Poin mereka terus bertambah. Papan skor menunjukkan angka 13-9.

Tak mau tertinggal jauh, FajRi berupaya mengejar. Fajar melancarkan smash bertubi-tubi. Skor kini imbang 14-14. 

Adu drive kembali terjadi. Wakil merah putih memenangkannya. Kini, mereka berbalik memimpin 15-14.

Fajar/Rian tak lagi membiarkan lawan berkembang. Pasangan tuan rumah menutup gim kedua dengan keunggulan 21-17. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement