REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Persik Kediri menilai tekanan dari kehadiran Aremania di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang akan lebih dirasakan Arema FC. Pelatih Persik Javier Roca merujuk kekalahan Singo Edan 0-1 dari PSM Makassar pada laga pembuka Grup D Piala Presiden 2022. Hasil minor tersebut membuat Arema harus menang saat melawan Persik.
"Jadi mereka harus main maksimal sedangkan mereka tahu kalau Persik Kediri tidak gampang dikalahkan," ucap Javier Rocha kepada wartawan di Kantor Arema FC, Kota Malang, Selasa (15/6/2022).
Javier menegaskan, para pemainnya tidak menjadikan kehadiran Aremania sebagai masalah. Menurut dia, penggawa tim Macan Putih justru bisa menikmati kehadiran Aremania di Stadion Kanjuruhan. Semakin ramai stadion, semakin tertantang pula para pemain Persik.
Hal yang pasti, kata Javier, tim Macan Putih berusaha bermain maksimal untuk mencapai kemenangan. Apalagi Arema FC selalu berusaha bermain secara penuh di kandangnya sendiri. Selain itu, Singo Edan juga memiliki karakter permainan kuat sehingga timnya harus waspada dan kerja keras.
Hal serupa juga diungkapkan Kapten Persik Kediri, Kartika Ajie. Para pemain menyatakan kesiapannya melawan Arema FC. "Kami latihan sudah cukup lama dan kami siap. Kami akan memberikan yang terbaik untuk Persik Kediri," kata dia menambahkan.
Persik meraih hasil maksimal pada laga perdananya di Grup D. Tim Macan Putih mengalahkan Persikabo 1973 1-0, Ahad (12/6/2022).