Kamis 16 Jun 2022 07:51 WIB

Sulbar Terima Bantuan Logistik Gempa dari Sulsel

Bantuan tersebut segera disalurkan kepada masyarakat terdampak gempa.

Red: Andi Nur Aminah
Waga korban gempa Mamuju  (ilustrasi)
Foto: AKBAR TADO/ANTARA
Waga korban gempa Mamuju (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menerima bantuan logistik atas peristiwa gempa 5,8 magnitudo dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Penjabat Gubernur Sulawesi Barat, Akmal Malik, di Mamuju, Rabu (15/6/2022) mengatakan pihaknya telah menerima bantuan gempa dari pemerintah Sulsel yang diangkut menggunakan empat kendaraan truk. Ia mengatakan, bantuan tersebut segera disalurkan kepada masyarakat terdampak gempa yang ada di Kabupaten Mamuju dan Majene.

Menurut dia, bantuan di antaranya logistik pangan tersebut berupa ratusan paket air mineral, beras, gula pasir, ikan kalengan, mie instan, minyak goreng, vitamin boks. Selain itu ratusan logistik perlengkapan keluarga di antaranya, handuk, pasta gigi, pembalut, sabun mandi, sarung lembar, sampo, sikat gigi, serta makanan seperti biskuit, susu bayi dos, garam yodium, susu dan minyak kayu putih. Kemudian logistik kelengkapan bayi di antaranya bedak, minyak telon, popok bayi, selimut, dan selimut serta alas tempat tidur 150 lembar, kemudian tenda 50 lembar. 

Baca Juga

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Muhammad Firda bantuan pemerintah Sulsel untuk korban gempa Sulbar tersebut merupakan hasil kerja sama dengan sejumlah perusahaan di Sulsel yakni Pelindo, Bank Sulselbar, Kalla group, Olympic, Grup Astra, BMPD, dan JAPFA. "Bantuan ini bentuk keprihatinan masyarakat Sulsel atas bencana gempa di Sulbar, semoga bantuan tersebut bermanfaat bagi mereka terkena musibah ini dan bernilai ibadah," katanya.

Berdasarkan data pemerintah gempa 5,8 magnitudo di Mamuju mengakibatkan sebanyak 17 warga mengalami luka berat ringan dan sedang, selain itu 75 rumah warga mengalami kerusakan di Kabupaten Mamuju dan Majene. Gempa itu, juga mengakibatkan 15.659 jiwa mengungsi yakni di Kabupaten Mamuju dan Majene. Selain itu, merusak satu unit sarana rumah ibadah dan empat unit bangunan milik pemerintah Sulbar serta kantor PLN Mamuju.

Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis titik gempa Mamuju berlokasi di laut pada jarak 26 kilometer Kota Mamuju pada kedalaman 10 kilometer, episentrum gempa berada pada koordinat 2,77 lintan selatan dan 118,56 bujur timur.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement