Petugas memeriksa ruang blok warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIB Blitar, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022). Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dan rutin tersebut bertujuan untuk menekan serta mencegah masuknya barang-barang terlarang, termasuk narkoba ke dalam lapas. (FOTO : ANTARA/Irfan Anshori)
Petugas memeriksa warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIB Blitar, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022). Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dan rutin tersebut bertujuan untuk menekan serta mencegah masuknya barang-barang terlarang, termasuk narkoba ke dalam lapas. (FOTO : ANTARA/Irfan Anshori)
Petugas memeriksa ruang blok warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIB Blitar, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022). Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dan rutin tersebut bertujuan untuk menekan serta mencegah masuknya barang-barang terlarang, termasuk narkoba ke dalam lapas. (FOTO : ANTARA/Irfan Anshori)
Kepala Lapas Blitar Tatang Suherman (Tengah) didampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Blitar Bambang Setyawan (Kanan) menunjukkan sejumlah barang terlarang usai memeriksa ruang blok warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIB Blitar, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022). Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dan rutin tersebut bertujuan untuk menekan serta mencegah masuknya barang-barang terlarang, termasuk narkoba ke dalam lapas. (FOTO : ANTARA/Irfan Anshori)
REPUBLIKA.CO.ID,BLITAR -- Petugas memeriksa ruang blok warga binaan wanita di Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas IIB Blitar, Jawa Timur, Kamis (16/6/2022).
Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dan rutin tersebut bertujuan untuk menekan serta mencegah masuknya barang-barang terlarang, termasuk narkoba ke dalam lapas.
Ikuti Berita Republika Lainnya
Ikuti Whatsapp Channel Republika
