REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama, M Adib menjelaskan, Kemenag tengah mempersiapkan 34 KUA Model di 34 provinsi. Hal ini merupakan langkah strategis dalam menyukseskan Revitalisasi KUA yang menjadi program prioritas Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
"Target kita mewujudkan model yang bisa dipajang dan menjadi contoh serta benchmark sekaligus etalase Revitalisasi KUA di 34 provinsi," ungkap pria yang akrab disapa Gus Adib di Jakarta, Jumat (17/6/2022), seperti dalam siaran persnya.
Model KUA Revitalisasi, lanjut Gus Adib, telah dilakukan di 6 KUA pada 2021, meliputi KUA Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung; KUA Ciawigebang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat; KUA Sewon, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta; KUA Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah; KUA Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, dan KUA Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Minimal 1 KUA pada tiap provinsi yang menjadi rujukan bagi KUA lainnya di provinsi tersebut," tambahnya.
Gus Adib menambahkan, KUA model harus sesuai dengan standar Revitalisasi KUA meliputi sarana prasarana seperti fasilitas untuk disabilitas, front office, ruang konsultasi, dan balai nikah. KUA model juga memiliki standar layanan publik berupa transformasi digital dan sumber daya manusia yang telah mengikuti capacity building.
"Kita sedang menyiapkan tim supervisi untuk melakukan pemodelan hingga KUA model ini benar-benar terbentuk di tiap provinsi," pungkas Gus Adib dalam acara Evaluasi Revitalisasi KUA ini.
Sebagai informasi, Revitalisasi KUA merupakan program prioritas Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Revitalisasi KUA telah dilaksanakan di 106 KUA pada 2021 dan 400 KUA pada semester pertama 2022.