REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, telah memperbaiki jalan rusak sepanjang 81,107 kilometer pada periode 2018 hingga 2021. Perbaikan jalan rusak itu sebagai bagian dari upaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pembangunan infrastruktur.
"Di samping itu, infrastruktur ini juga merupakan bagian dari program prioritas yang dicanangkan pemkab di bawah kepemimpinan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemkab Pamekasan Arif Rachmansyah, di Pamekasan, Jumat (17/6/2022).
Dari total panjang jalan kabupaten yang diperbaiki itu, pada 2018 sepanjang 15,574 kilometer, pada 2019 sepanjang 12,672 kilometer, lalu pada 2020 sepanjang 33,531 kilometer, dan pada 2021 sepanjang 19,330 kilometer. "Sehingga, selama kurun waktu 2018 hingga 2021, panjang jalan kabupaten yang diperbaiki di Pamekasan mencapai 81,107 kilometer," katanya.
Pembangunan infrastruktur ini merupakan satu dari lima program prioritas yang dicanangkan Bupati. Empat program prioritas lainnya adalah pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan reformasi birokrasi.
Sementara itu, total jumlah jalan kabupaten yang rusak di Pamekasan berdasarkan data yang tertuang dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2023 sepanjang 626 kilometer dari total panjang jalan 988 kilometer se-Kabupaten Pamekasan. Jumlah total panjang 988 kilometer ini, termasuk 476 kilometer jalan poros desa yang beralih status menjadi jalan kabupaten.