Kamis 23 Jun 2022 12:52 WIB

Holywings Unggah Promo Minuman Pakai Muhammad, Ini Kata Pengamat Hukum 

Tidak ada toleransi bagi orang seperti ini meski secara terselubung, niatnya jelas.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Agus Yulianto
 Hasil tangkapan layar masyarakat atas unggahan akun instagram @holywingsindonesia.
Foto: akun instagram @holywingsindonesia/Muhyiddin
Hasil tangkapan layar masyarakat atas unggahan akun instagram @holywingsindonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Hukum Pidana dari Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar menanggapi terkait unggahan akun instagram Holywings yang mempromosikan produk minuman beralkoholnya dengan menggratiskan satu botol alkohol bagi calon konsumen yang memiliki nama Muhammad dan Maria. Menurutnya, hal ini bisa jadi indikator penghinaan terhadap agama.

"Karena meskipun ada kebebasan menggunakan nama, tetap jika nama itu berkaitan dan berhubungan dengan tokoh keagamaan bahkan nama nabi, maka ini patut dicurigai dan diindikasikan sebagai penghinaan terhadap agama," katanya saat dihubungi Republika pada Kamis (23/6).

Baca Juga

kata dia, sebaiknya kepolisian segera memanggil dan jika ada indikasi kesengajaan untuk menghina agama dan penggunaan nama nama tokohnya. Dengan bukti yang ada dapat diproses hukum dan menempatkannya sebagai tersangka penghinaan terhadap agama.

"Tidak ada toleransi bagi orang seperti ini meski secara terselubung, niatnya sudah terlihat jelas. Hanya saja mereka mencoba mensiasatinya secara hukum.  Demi ketertiban dan keamanan masyarakat orang-orang seperti ini selayaknya untuk dilakukan tindakan hukum," kata dia.

Sebelumnya, jagat dunia maya dihebohkan oleh unggahan Holywings di akun Instagram-nya yang mengandung unsur SARA dalam rangka mempromosikan produknya. Dalam postingan-nya, Holywings sempat menampilkan gambar promosi produk minuman beralkoholnya dengan menggratiskan satu botol alkohol bagi calon konsumen yang memiliki nama Muhammad dan Maria.

Berdasarkan laporan yang diterima Pengurus Wilayah GP Ansor DKI Jakarta dari masyarakat, Holywings mengunggah postingan tersebut pada Rabu (22/6/2022). Namun, beberapa jam kemudian, postingan tersebut telah hilang dari Instagram resmi Holywings itu. 

Wakil Ketua PW GP Ansor DKI Jakarta, Muhammad Sufyan Hadi menyayangkan unggahan @holywingsindonesia tersebut. Menurut dia, nama Muhammad tidak sepantasnya disandingkan dengan promo minuman beralkohol.

"Kami sangat menyayangkan sikap Holywings, penggunaan nama Muhammad tidak sepantasnya dijadikan satu simbol untuk mendapatkan gratis minuman beralkohol yang di mana dalam Islam hal tersebut jelas sangat diharamkan untuk dikonsumsi," ujar Sufyan dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Kamis (23/6/2022).

Terpisah, pihak Holywings meminta maaf atas  terkait unggahannya di akun instagramnya yang mempromosikan produk minuman beralkoholnya dengan menggratiskan satu botol alkohol bagi calon konsumen yang memiliki nama Muhammad dan Maria. 

"Kami Holywings Indonesia meminta maaf yang sebesar-besarnya terkait promosi tersebut. Saat ini promo tersebut telah kami cabut, kami sadar bahwa itu adalah sebuah kelalaian dari team promosi kami, sekali lagi kami meminta maaf untuk hal ini dan kami mohon izinkanlah kami untuk menjadi lebih baik lagi," katanya saat dihubungi Republika melalui Direct Message akun Instagram Holywings pada Kamis (23/6).

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement