Jamaah Haji Wanita Asal Sleman Berkesempatan ke Raudhah

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin

Jamaah Haji Wanita Asal Sleman Berkesempatan ke Raudhah (ilustrasi).
Jamaah Haji Wanita Asal Sleman Berkesempatan ke Raudhah (ilustrasi). | Foto: Ismar Patrizki/Antara

REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH -- Jamaah haji wanita dari Kloter 18 SOC asal Sleman berkesempatan ke Raudhah, Rabu (22/6). Kesempatan usai mendapat jadwal Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja Madinah yang dikirim oleh petugas sektor.

Ketua Kloter 18 SOC, Nurhuda mengaku bersyukur, seluruh jamaah tampak puas dan merasa bersyukur bisa ke Raudhah dan bisa melaksanakan shalat dan berdoa dengan nyaman. Apalagi, ziarah itu sudah diurus dan ditangani Daker Madinah dan sektor.

Ia menerangkan, jamaah tinggal datang ke tempat kumpul, yakni pintu 24 untuk wanita sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Sesampainya jamaah di halaman, mereka akan dipandu oleh petugas dari sektor khusus yang ada di Madinah.

"Jadi, jamaah merasa sangat terbantu dengan sistem pelayanan ini," kata Nurhuda, Kamis (23/6/2022).

Baca Juga

Kepuasan senada disampaikan Dona Aries Nayanti, jamaah haji asal Perumahan Taman Cemara, Padukuhan Jenengan, Kalurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Sleman. Dona yang berada di regu tiga rombongan tiga mengaku bersyukur atas sistem tersebut.

"Karena dengan sistem seperti ini kami merasa terfasilitasi dan senang. Jamaah dapat antre dengan rapi. Di Raudhah, saya bisa shalat dan berdoa dengan nyaman," ujar Dona.

Selain jamaah-jamaah wanita, untuk jamaah pria dari Kloter 18 SOC turut mendapat jadwal untuk melaksanakan ziarah ke Raudhah. Rencananya, mereka akan berziarah pada Jumat dini hari sekitar 02.00 WAS, pelaksanaannya dipandu petugas sektor.

Meski begitu, untuk jamaah pria rencananya akan masuk melalui pintu 37. Nurhuda menerangkan, selain ke Raudhah secara kolektif dengan tasyri, jamaah-jamaah haji bisa pula masuk secara mandiri dengan memanfaatkan aplikasi Eatmarna.

"Beberapa jamaah berhasil masuk dengan menggunakan aplikasi," kata Nurhuda.

Saat ini, Nurhuda menambahkan, jamaah-jamaah Kloter 18 SOC dalam kondisi yang sehat wal afiat. Hanya ada satu jamaah haji yang dirujuk ke KKHI karena kaki mengalami bengkak. Sudah divisitasi oleh paramedis kondisinya semakin membaik.

Sehingga, bisa bergabung kembali ke kloter 18 SOC. Kloter 18 SOC yang seluruhnya berasal dari Kabupaten Sleman ini akan bergerak menuju Makkah pada Sabtu (25/6) pagi WAS. Karenanya, ia memohon doa dari keluarga dan masyarakat di Tanah Air.

"Semoga kami semua diberi kemudahan dan kelancaran," ujar Nurhuda.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Guru Honorer Asal Bengkalis Menabung 21 Tahun untuk Pergi Haji

Jamaah Diminta Fokus Persiapan Ibadah Usai Mendarat di Jeddah

Otoritas Makanan Saudi Gunakan 12 Bahasa Tingkatkan Kesadaran Jamaah Haji

Jelang Haji, Masjidil Haram Saudi Pasok 80.000 Eksemplar Alquran

Penerbangan Haji di Lima Bandara AP II Lancar

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark