Kamis 23 Jun 2022 20:52 WIB

Pemkab Pesawaran Ingin UMKM Lampung Bersaing di Kancah Internasional

Diperlukan pula stimulus bagi pelaku IKM dan UKM agar dapat berkembang.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Pengunjung mengunjungi salah satu stan pada acara kick off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Lagawi Fest Tahun 2022 di Mahan Agung, Bandar Lampung, Lampung, Kamis (17/3/2022). Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengharapkan produk industri kecil menengah (IKM) serta usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Lampung dapat bersaing di kancah tidak hanya nasional tetapi juga internasional.
Foto: ANTARA/Rivan Awal Lingga
Pengunjung mengunjungi salah satu stan pada acara kick off Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Lagawi Fest Tahun 2022 di Mahan Agung, Bandar Lampung, Lampung, Kamis (17/3/2022). Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengharapkan produk industri kecil menengah (IKM) serta usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Lampung dapat bersaing di kancah tidak hanya nasional tetapi juga internasional.

REPUBLIKA.CO.ID, PESAWARAN -- Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengharapkan produk industri kecil menengah (IKM) serta usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Lampung dapat bersaing di kancah tidak hanya nasional tetapi juga internasional.

"Kami berharap IKM dan UMKM di Lampung terus tumbuh dan berkembang sehingga dapat bersaing di kancah nasional maupun internasional," kata Dendi pada acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) Lagawi Fest 2022, di Pulau Tegal Mas, Pesawaran, Lampung, Kamis (23/6/2022).

Baca Juga

Ia mengemukakan, Pulau Tegal Mas biasanya ditempuh dalam 30 menit perjalanan menggunakan perahu dari Pelabuhan Pantai Mutun. Karena itu, lanjut dia, perlu adanya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pelaku IKM dan UMKM mulai dari aspek hulu hingga hilir.

Selain itu, ujar Dendi, diperlukan pula stimulus bagi pelaku IKM dan UKM agar dapat berkembang terutama permodalan. Kemudian, pelaku IKM dan UMKM dapat pula memasarkannusahanya dengan menggunakan digitalisasi dalam rangka meningkatkan kualitas produknya.

"Stimulus diperlukan untuk kebangkitan ekonomi rakyat," ujar Dendi.

Seperti diketahui, Rangkaian kegiatan Lagawi Festival 2022 digelar di Pulau Tegal Mas, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Perhelatan nasional tersebut dihadiri pula oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Lagawi Festival merupakan perhelatan gerakan nasional dari Kementerian Perindustrian dengan slogan "Bangga Buatan Indonesia" yang digelar di Lampung. Dalam kegiatan Lagawi Fest, digelar serangkaian program pendampingan dan fasilitasi yang intensif kepada 30 Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang terpilih.

Selanjutnya, dari 30 IKM tersebut akan dipilih sebanyak limaIKM terbaik yang akan diumumkan pada acara bertajuk harvesting di Pulau Tegal Mas. Sebanyak 30 IKM terpilih dari berbagai daerah di Lampung juga mengikuti kegiatan di Tegal Mas dengan menampilkan produk unggulan masing-masing, antara lain Madu Suhita dari Kota Bandar Lampung, Rafins dari Pringsewu, Kerajinan Littlemonq dari Bandar Lampung, makanan ringan Panda dari Pesawaran, serta Peci Lampung Ethnica dari Lampung Timur.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement