REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- PT Jababeka Tbk berupaya mewujudkan kawasan lingkungan industri menjadi smart eco city. Hal ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan lingkungan yang tinggal di kawasan Jababeka.
Direktur Jababeka Suteja Sidarta Darmono mengatakan perusahaan baru saja menyelenggarakan acara penghargaan Jababeka Eco Award, merupakan ajang lomba kebersihan untuk mengapresiasi pencapaian rukun warga yang mampu menjaga kebersihan dan meningkatkan kualitas lingkungan yang berada di sekitar kawasan Jababeka - Cikarang dan berdedikasi dalam mewujudkan Smart Eco City.
“Setiap rukun warga mau mengidentifikasi masalah lingkungan di tempat mereka, lalu mengatasi persoalan tersebut. Hasilnya, menurut laporan, lingkungan di desa-desa di kawasan Jababeka sekarang makin bersih dan mampu mereduksi permasalahan sampah,” ujarnya dalam keterangan tulis, Kamis (23/6/2022).
Sementara itu, Head of city council Jababeka Sumardi menambahkan Jababeka Eco Award akan digelar setiap tahun. Namun tahun selanjutnya, pihak Jababeka akan mengajak lebih banyak rukun warga agar lebih punya impactful bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Kawasan Jababeka.
PJ Bupati Bekasi Dani Ramdan mendukung Kawasan Jababeka yang mewujudkan smart eco city seperti di Singapura. Dani Ramdan yakin hal itu tak butuh waktu lama karena progres yang ada saat ini sudah menuju ke sana.
“Jika kita lihat gambar (backdrop) ini, memang ini foto di Singapura. Tapi kalau kita jalan- jalan ke Jababeka sudah nggak beda jauh ini. Suasananya sudah seperti ini. Karena inspirasinya ingin mencapai standar Singapura: baik fisik dan sosial budaya, yaitu bersih, rapi dan indah. Jababeka sudah memiliki itu,” ucapnya.
Tak lupa, Dani Ramdan berpesan bagi masyarakat sekitar Kawasan Jababeka agar mempertahankan atau bahkan meningkatkan kebersihan lingkungan yang sudah dihasilkan dari program Jababeka Eco Award. Hal ini karena lingkungan yang bersih bisa menciptakan rasa betah dan nyaman.