Senin 27 Jun 2022 07:14 WIB

Erick Thohir Ingin Sulap Kota Tua Seperti Sarinah

Menteri BUMN Erick Thohir berniat mentransformasikan Kota Tua seperti kawasan Sarinah

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Bilal Ramadhan
Berkunjung ke Kota Tua, Jakarta Utara pada Ahad (26/6/2022) siang mendatangkan banyak inspirasi bagi Menteri BUMN, Erick Thohir. Menteri BUMN Erick Thohir berniat mentransformasikan Kota Tua seperti kawasan Sarinah
Foto: Istimewa
Berkunjung ke Kota Tua, Jakarta Utara pada Ahad (26/6/2022) siang mendatangkan banyak inspirasi bagi Menteri BUMN, Erick Thohir. Menteri BUMN Erick Thohir berniat mentransformasikan Kota Tua seperti kawasan Sarinah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri BUMN Erick Thohir merencanakan mengubah Kota Tua, Jakarta Utara, agar lebih maksimal layaknya Gedung Sarinah di Jakarta Pusat. Pasalnya, kata dia, di kawasan Batavia Lama (Oud Batavia) sekitar 1,3 km persegi itu, terdapat beberapa gedung milik BUMN.

"Saya tertarik dan terinspirasi melihat bangunan di sekitar Kota Tua ini. Aset-aset bersejarah ada yang sudah dimanfaatkan dengan baik, seperti PosBloc di Pasar Baru untuk UMKM, produk lokal, seni dan budaya,” kata Erick dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (26/6).

Baca Juga

Erick menambahkan, dirinya berniat mengubah atau mentransformasi Kota Tua seperti kawasan Sarinah yang kini dimanfaatkan banyak orang. Apalagi, saat renovasi terhadap Gedung Sarinah yang dilakukan Kementerian BUMN dinilainya menjadikan lokasi favorit dengan konsep urban forest yang mengutamakan outdoor space di jantung ibu kota.

“Terlebih nilai historis Kota Tua jauh lebih kental seiring dengan pembentukan kota Jakarta sebagai ibukota negara,” katanya.

Dia mengatakan, di kawasan Kota Tua, ada banyak sudut-sudut yang bisa lebih dimaksimalkan. Terlebih, kata dia, saat menyinggung beberapa gedung-gedung milik BUMN, seperti Bank Mandiri, Jasindo, Kerta Niaga, atau Cipta Niaga yang masih belum dimaksimalkan penggunaannya.

Dia menargetkan, Kota Tua ke depannya bisa hadir dengan impresi berbeda, namun memiliki manfaat yang luas bagi masyarakat karena dibarengi UMKM, produk lokal, pentas seni dan budaya. Rencananya, hal itu akan disinergikannya pada tahun depan secara menyeluruh.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يُوْصِيْكُمُ اللّٰهُ فِيْٓ اَوْلَادِكُمْ لِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِ ۚ فَاِنْ كُنَّ نِسَاۤءً فَوْقَ اثْنَتَيْنِ فَلَهُنَّ ثُلُثَا مَا تَرَكَ ۚ وَاِنْ كَانَتْ وَاحِدَةً فَلَهَا النِّصْفُ ۗ وَلِاَبَوَيْهِ لِكُلِّ وَاحِدٍ مِّنْهُمَا السُّدُسُ مِمَّا تَرَكَ اِنْ كَانَ لَهٗ وَلَدٌ ۚ فَاِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهٗ وَلَدٌ وَّوَرِثَهٗٓ اَبَوٰهُ فَلِاُمِّهِ الثُّلُثُ ۚ فَاِنْ كَانَ لَهٗٓ اِخْوَةٌ فَلِاُمِّهِ السُّدُسُ مِنْۢ بَعْدِ وَصِيَّةٍ يُّوْصِيْ بِهَآ اَوْ دَيْنٍ ۗ اٰبَاۤؤُكُمْ وَاَبْنَاۤؤُكُمْۚ لَا تَدْرُوْنَ اَيُّهُمْ اَقْرَبُ لَكُمْ نَفْعًا ۗ فَرِيْضَةً مِّنَ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلِيْمًا حَكِيْمًا
Allah mensyariatkan (mewajibkan) kepadamu tentang (pembagian warisan untuk) anak-anakmu, (yaitu) bagian seorang anak laki-laki sama dengan bagian dua orang anak perempuan. Dan jika anak itu semuanya perempuan yang jumlahnya lebih dari dua, maka bagian mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Jika dia (anak perempuan) itu seorang saja, maka dia memperoleh setengah (harta yang ditinggalkan). Dan untuk kedua ibu-bapak, bagian masing-masing seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika dia (yang meninggal) mempunyai anak. Jika dia (yang meninggal) tidak mempunyai anak dan dia diwarisi oleh kedua ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga. Jika dia (yang meninggal) mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) setelah (dipenuhi) wasiat yang dibuatnya atau (dan setelah dibayar) utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih banyak manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan Allah. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana.

(QS. An-Nisa' ayat 11)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement