Selasa 28 Jun 2022 09:23 WIB

AS Gelar Serangan yang Incar Pemimpin al-Qaeda di Suriah

Target serangan tersebut adalah Abu Hamzah al Yemeni

Rep: Lintar Satria/ Red: Friska Yolandha
Pasukan Alqaeda di Yaman. Militer Amerika Serikat (AS) mengatakan AS menggelar sebuah serangan di Provinsi Idlib, Suriah pada Senin (27/6/2022) mengincar pemimpin milisi bersenjata Al-Qaeda.
Foto: Reuters
Pasukan Alqaeda di Yaman. Militer Amerika Serikat (AS) mengatakan AS menggelar sebuah serangan di Provinsi Idlib, Suriah pada Senin (27/6/2022) mengincar pemimpin milisi bersenjata Al-Qaeda.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Militer Amerika Serikat (AS) mengatakan AS menggelar sebuah serangan di Provinsi Idlib, Suriah pada Senin (27/6/2022) kemarin. Serangan itu mengincar pemimpin milisi bersenjata Al-Qaeda.

Dalam pernyataannya militer AS mengatakan target serangan tersebut adalah Abu Hamzah al Yemeni, seorang "pemimpin senior" al Qaeda yang berkaitan dengan Hurras al-Din. Serangan dilakukan saat ia sedang berjalan sendirian dengan sepeda motor.

Baca Juga

Militer AS menambahkan tinjauan awal mengindikasi tidak ada warga sipil yang terluka dalam serangan itu.

Dalam sebuah cicitan di Twitter, organisasi kemanusian Syrian Civil Defence melaporkan seorang pria tewas terburu tepat sebelum tengah malam. Setelah sepeda motor ia bawa ditembak dengan dua roket.

 

Organisasi itu menambahkan jenazah pria tersebut sudah dipindahkan ke departemen forensik di Kota Idlib.

Dikutip dari Counterextremis.com, Hurras al-Din (HaD) didirikan pada 27 Januari 2018. Kelompok itu terbentuk dari tujuh faksi pemberontak ekstremis Suriah. Sepuluh faksi pemberontak yang lebih kecil kemudian bergabung beberapa bulan kemudian.

Seluruh sejarah ideologi dan pemimpin-pemimpinnya berkaitan dengan al-Qaeda. Pemimpinnya didominasi vetera Al-Qaeda yang bukan orang Suriah. Pada Agustus tahun lalu mereka mengaku bertanggung jawab atas ledakan bus Garda Republik di Damaskus, Suriah.

Walaupun pemerintah Suriah mengklaim ledakan terjadi karena "sirkuit pendek". HaD mengaku bila ledakan itu merupakan balas dendam pada Presiden Bashar al-Assad atas tindakannya di Kota Daraa, Suriah. Sopir bus tewas dan tiga lainnya terluka dalam ledakan tersebut.

Suka Pakai Aplikasi Paylater? Favorit Kamu yang Mana?

  • LinkAja Paylater
  • Shopee Paylater
  • GoPaylater
  • Traveloka Paylater
  • Akulaku Paylater
  • JULO Paylater
  • Blibli Paylater
  • Tidak Pakai Paylater
Array ( [__ci_last_regenerate] => 1686151472 )
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement