REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Serial Netflix Korea Selatan baru Money Heist: Korea - Joint Economic Area memulai debutnya di posisi No. 1 di bagan pemirsa mingguan dari acara TV non-Inggris. Dirilis Jumat (24/6/2022) lalu, remake Korea dari serial asli Spanyol Money Heist itu mengumpulkan 33,7 juta jam penayangan selama pekan 20 Juni hingga 26 Juni 2022.
Menurut Netflix, jumlah jam itu memimpin daftar 10 besar resmi untuk program TV non-Inggris yang tersedia di layanan itu. Dilansir Yonhap pada Kamis (30/6/2022), Money Heist: Korea - Joint Economic Area menjadi acara berbahasa Korea ketujuh yang menduduki puncak bagan mingguan untuk kategori tersebut, setelah Squid Game, Hellbound, The Silent Sea, All of Us Are Dead, Juvenile Justice, dan Business Proposal.
Serial berjumlah enam episode itu masuk 10 besar di bagan acara TV non-Inggris yang paling banyak ditonton di 51 negara selama periode satu minggu. Money Heist: Korea - Joint Economic Area juga menduduki puncak daftar di enam negara, termasuk Korea Selatan dan Thailand.
Money Heist: Korea menempati posisi kedua pada grafik global harian untuk program TV di Netflix yang dirilis oleh perusahaan analitik streaming FlixPatrol pada hari yang sama. Peringkat itu naik satu tingkat dari tempat ketiga pada Ahad.